SULSELBERITA.COM.Takalar - Kementerian Agama Propinsi sulawesi selatan menggelar Tasyakuran dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama RI yang ke.73,diaula Arafah asrama haji Sudiang Makassar,senin 7/1/19, setelah seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh jajaran di Kementerian agama Kabupaten/Kota dan Kanwil agama propinsi sulsel sukses digelar.
Dalam acara Tasyakuran tersebut,Kementerian Agama propinsi Sulawesi selatan memberikan penghargaan kepada beberapa orang tokoh yang dianggap menjadi Tokoh inspiratif keagamaan,birokrasi,dakwah,pembinaan syariah dan pendidikan, bagi masyarakat indonesia khususnya di sulawesi selatan.
Tokoh Tokoh yang mendapatkan Penganugerahan Penghargaan Kemenag Sulsel Award tersebut antara lain,
1. AGH.DR.KH.Sanusi Baco.Lc.
2. Prof.DR.KH.Iskandar Idy
3. Drs.KH.Abubakar Paka
4. Prof.KH.Faried Wadjedy.
5. Mayjend TNI (Purn) H.M.Amin Syam.
6.Zulfikah Nur.M.Pdi.
7.Satriani,L.S.Pd.
Penghargaan Kemenag Sulsel Award yang diberikan kepada Zulfikah Nur.M.Pdi Kepala MIN I Takalar karena dianggap sukses mengantarkan Kabupaten Takalar mendapatkan penghargaan dari Menteri Pemberdayaan dan Perlindungan Anak RI sebagai Juara Terbaik Sekolah Ramah Anak (SRA) tingkat Nasional tahun 2018 dan Juara Satu pada ajang Penganugerahan Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Berprestasi tahun 2018,Kategori Kepala Madrasah Ibtidaiyah.
Atas capaian prestasi yang membanggakan tersebut,MIN I Takalar hampir setiap hari dikunjungi para pendidik baik dari dalam maupun dari luar Takalar untuk belajar mengelolah sekolah menjadi SRA serta belajar bagaimana menjadi guru atau pendidik yang baik dan berprestas,itulah alasannya mengapa Kementerian Agama Sulsel memberikan penghargaan "Kemenag Sulsel Award" kepada Zulfikah Nur sebagai Tokoh Inspirasi bidang Pendidikan.(D,tola).
