SULSELBERITA.COM Bulukumba - PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesian Ferry (Persero) merealease secara resmi pemberhentian sementara pengoperasian armada kapal ferry di lintasan Pelabuhan Pamatata dan Bira, Kabupaten Bulukumba.
General manager PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar, Muchsin Alatas menyampaikan pemberhentian pengoperasian sementara armada kapal ferry di lintasan penyeberangan Bira-Pamatata didasarkan pada prakiraan cuaca yang dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terkait dengan ketinggian gelombang di Selat Selayar yang diperkirakan mencapai 2-4 meter.
Cuaca buruk yang disertai angin kencang di lintasan penyeberangan Bira-Pamatata menjadi salah satu pertimbangan pemberhentian sementara pengoperasian kapal ferry.
Keputusan pemberhentian sementara pengoperasian kapal ferry di lintasan penyeberangan Bira-Pamatata kata Laka Daha, merujuk pada kesepakatan antara BMKG, nakhoda, dan instansi tekhnis terkait, baik, pihak UPP, maupun PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero).
Sehubungan dengan hal tersebut, maka dengan ini, PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) menyampaikan pengumuman kepada seluruh masyarakat pengguna jasa penyeberangan di lintasan Bira-Pamatata bahwa khusus untuk penyeberangan trip kedua dan ketiga, hari, Rabu, (3/7/2024) ditiadakan sementara sampai dengan kembali membaiknya kondisi cuaca.
Rangkaian permohonan maaf dihaturkan, general manager PT. ASDP Indonesian Ferry (Persero) Cabang Selayar, atas ketidaknyamanan pelayanan yang dirasakan warga beserta seluruh pengguna jasa penyeberangan.
Pihaknya berharap, cuaca bisa segera normal dan memungkinkan pengoperasian kembali seluruh armada kapal ferry di lintasan Pamatata-Bira dan sebaliknya.
(Fadly Syarif)
