Diacuhkan Pemkab Takalar, SSB Ranggong Malah Persembahkan Piala Bergilir Untuk Pemkab

1513

SULSELBERITA.COM. Takalar - Sepak Bola adalah Salah satu cabang olahraga yang digandrungi oleh hampir semua orang, sehingga cabang olahraga ini selalu mendapat perhatian dan dukungan penuh dari pemerintah, termasuk pemerintah daerah jika klub asal daerah tersebut akan ikut bertanding dalam sebuah turnamen.

Namun hal tersebut ternyata tidak berlaku di Kab.Takalar, pasalnya Putra Putra terbaik Takalar yang tergabung dalam SSB Ranggong yang ikut bertanding dalam turnamen Bintang Toraja IV, yang berlangsung dari tanggal 16-18 Februari di Toraja, ternyata tak mendapat dukungan penuh dari Pemkab Takalar, malah terkesan di cuekin.

Advertisement

Bagaimana tidak, sebanyak 25 orang pemain dan tim yang berangkat ke Toraja, ternyata hanya di bantu Rp. 2 juta dari dana pribadi Wabup Takalar, proposal yang diajukan ke pemkab Takalar, tidak direspon sama sekali, alhasil para pemain harus patungan Rp. 150. 000 per orang untuk biaya dan ongkos selama seminggu di Toraja, termasuk untuk biaya transport mereka PP.

Namun para pemain SSB Ranggong sudah bertekad untuk membuktikan, bahwa mereka mampu memberikan hadiah terbaik bagi Takalar, meskipun dicuekin oleh Pemda.

Salah seorang Tim yang ikut ke Toraja, yang meminta agar namanya tidak ikut di media kan,  kepada awak media ini mengatakan "Proposal kami tidak digubris, kami tidak di dukung dana dari pemkab, kami hanya dibantu dana pribadi dari Wabup Takalar sebesar 2 juta, sementara kami harus tinggal selama 1 minggu di toraja, sementara kami ada 25 orang, untuk biaya transport saja itu tidak cukup, makanya anak anak patungan 150 ribu perorang, itu untuk biaya makan dan lain lain selama di toraja" ungkapnya sedih (Jumat, 23/2/2018).

Dan memang benar, SSB Ranggong, mampu menumbangkan 12 Tim lainnya dalam Turnamen tersebut, yang digelar di lapangan Kodim Rantepao Di babak Final, SSB Ranggong mampu menaklukkan salah satu tim favorit juara, yakni tim Kabupaten Enrekang. Dalam turnamen kali ini, memperebutkan  Hadiah piala bergilir, dan Juara 1 mendapatkan hadiah uang  tunai sebesar Rp.10 Juta

 

Namun yang paling membanggakan lagi, salah satu pemain berbakat Takalar Aan Sesario, mendapat prestasi yang cukup membanggakan,  karena dalam turnamen tersebut, Aan Sesario dinobatkan sebagai pemain terbaik, dengan mencetak 6 gol ke gawang lawan, dan atas prestasinya tersebut, oleh pihak penyelenggara turnamen, Aan Sesario "Diganjar" dengan hadiah uang tunai sebesar Rp. 3 Juta.

Namun yang paling menyedihkan, ketika Tim SSB sudah pulang dan melakukan pawai kemenangan mereka, di sekitar Rujab Bupati Takalar, mereka malah di usir oleh Satpol PP, dengan alasan ribut, padahal piala bergilir yang mereka dapat rencananya akan diberikan kepada Bupati Takalar. "Kasian anak anak, mereka di usir oleh Oknum Satpol PP ketika sedang pawai di sekitar Rujab, alasannya karena ribut, padahal, piala bergilir tersebut, rencananya akan di serahkan ke pak Bupati sebagai hadiah". Ujar salah seorang orang tua dari pemain.