SULSELBERITA.COM. Takalar - Sebagaimana diberitakan sebelumnya, terkait kegiatan pelatihan yang di gelar oleh Dinas Pariwisata, pemuda dan olahraga Kab.Takalar, yang sempat dikritisi oleh salah satu aktivis Hipermata, menanggapi hal tersebut Kadis Pariwisata pemuda dan Olahraga Budiar rosal Saleh menjelaskan tujuan dari kegiatan pelatihan tersebut.
"Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memahami diversifikasi produk dan dasar kepariwisataan, mengetahui dan memahami pengembangan pariwisata berbasis masyarakat dan memahami tentang sapta pesona dan tugas pokok dari kelompok sadar wisata" Jelas Budiar rosal . Sabtu, (21/0/2019).
Lanjut dijelaskan Budiar rosal , "Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari ini merupakan pengelolaan destinasi pariwisata yang terstruktur dan sinergis yang mencakup fungsi koordinasi, perencanaan, implementasi secara inovatif dan sistematik. Kegiatan ini memberikan pemahaman, keterampilan, pola pikir tingkah laku kepada masyarakat dalam konteks sapta pesona, aman tertib dan ada kenangan, sehingga ada nuansa bahwa wisatawan yang berkunjung dalam kondisi kita menyiapkan mereka dalam konteks sapta pesona". Jelasnya.
Lebih jauh dijelaskannya lagi, "Kegiatan tata kelola destinasi pariwisata kali ini melibatkan pemerintah, para pengelola destinasi, akademisi dari POLTEKPAR, praktisi, Ketua DPD ASITA Sulsel, kelompok sadar wisata, Duta wisata, dan beberapa komponen komunitas pemuda". Jelasnya lagi
"Kegiatan pelatihan tata kelola destinasi pariwisata ini untuk mendapatkan beberapa informasi terkait kegiatan destinasi sapta pesona, membagi pengalaman dengan teman teman lain, khususnya untuk membangun Feedback tujuan wisata atau spot spot wisata yang ada serta masukan dari para narasumber". Tutup Budiar rosal .