SULSELBERITA.COM. Makassar – Seorang residivis Curas yang selama ini melanglang buana di wilayah Makassar, akhirnya tumbang, setelah sebutir timah panas milik petugas bersarang di kaki kirinya. Rabu (10/4/2019).
Dedy warga jalan Kelapa Tiga kota Makassar yang merupakan seorang residivis, terpaksa ditembak oleh pihak kepolisian dari Resmob Polsek Panakkukang terpaksa melumpuhkan timah panas tersangka saat berusaha mengelabui polisi waktu diminta untuk menunjukan TKP.
Perihal penangkapan teehadap pelaku, dikarenakan yang bersangkitan kembali melakukan aksi kejahatan di wilayah hukum Polsek Panakkukang sebanyak tiga kali dengan menggunakan senjata tajam berupa badik dan parang.
Pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas oleh Resmob Polsek Panakkukang yang dipimpin Ipda Roberth Hariyanto Siga, saat tersangka dikembangkan untuk penunjukan TKP di jalan Sukaria Makassar, saat diturunkan dari mobil spontan dirinya berontak dan berusaha kabur sehingga tembakan peringatan dilakukan tak diindahkan, terpaksa tindakan tegas terukur berhasil melumpuhkan tersangka dengan timah panas pada bagian kaki.
Akibat kondisi luka yang dialaminya terpaksa harus dilarikan ke RS Bhayangkara guna mendapatkan perawatan medis dan selanjutnya tersangka ini langsung dijebloskan dalam sel tahanan Mapolsek Panakkukang.
Kapolsek Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap membenarkan bahwa tersangka curas, curat dan curanmor. Telah berhasil diamankan oleh anggota lapangan kami dan menerapkan pasa; 365 KHUP dengan ancaman penjara minimal 7 tahun.
