SULSELBERITA.COM. Selayar - Suasana duka dan kehilangan menyelimuti rumah kediaman H. Zainal Abidin, S.Pd., M.M. Pd, di ruas jalan Pahlawan No. 81 Benteng, Lingkungan Bua Bua Barat, Kelurahan Benteng Utara, Kecamatan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.
Suasana berkabung mulai mewarnai rumah duka pasca beredarnya postingan informasi meninggalnya mantan Kepala sekolah SMA Negeri 6 Kepulauan Selayar yang menghembuskan nafas terakhir pada kisaran usia kurang lebih enam puluh tiga tahun dua puluh tiga hari.
Jabatan baru sebagai Kepala SMA Negeri 7 Kepulauan Selayar diemban almarhum, usai dipindah tugaskan dari jabatan lama, selaku Kasek SMA Negeri 6 Kepulauan Selayar.
Dari SMA Negeri 7, almarhum kembali diamanahkan menjadi Kepala Sekolah SMA Negeri 9 Kabupaten Kepulauan Selayar dan terakhir bergeser dalam jabatan baru selaku Kepala SMA Negeri 1 Benteng.
Amanah dan tugas baru sebagai Kepala SMA Negeri 1 Benteng, diemban, selama kurang lebih dua tahun, terhitung sedari tahun 2019 sampai akhir tahun 2021.
Almarhum, memasuki purna bakti di penghujung tahun 2021, dan memilih menghabiskan hari harinya sebagai pengurus sekaligus jamaah Masjid Baburrahim.
Sementara waktu senggan dimanfaatkan mengelolah usaha toko dan rumah kost kosant miliknya.
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, almarhum sempat dua bulan menderita sakit dan harus berjamaah di Masjid dengan menggunakan kursi.
Dia sempat dua kali keluar masuk rumah sakit. Perawatan awal dijalani di ruang ICU RSUD KH. Haiyung, Benteng selama kurang lebih sepekan, sebelum dirujuk dan melanjutkan perawatan di Ruang ICU Rumah Sakit Pusat (RSP) Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Tepat sepekan dirawat di Ruang ICU Rumah Sakit Pusat (RSP) Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar, almarhum dikabarkan tutup usia pada sekira pukul 15.30 Wita.
Pria berbadan gemuk, kelahiran 29 November 1960 itu menutup usia dengan meninggalkan seorang isteri,.satu orang anak laki laki, dua orang anak perempuan, satu orang menantu dengan dua orang cucu. (fadly syarif)