Wujudkan Pelayanan Tanpa Diskriminasi, Lapas Takalar Gelar Pelatihan Bahasa Isyarat

34

SULSELBERITA.COM. Takalar - Sebagai upaya pemenuhan pelayanan maksimal tanpa diskriminasi, Lembaga Pemasyarakatan Takalar, Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan menggelar pelatihan bahasa isyarat bagi petugas, Rabu (23/8).

Devia, trainer yang mengisi pelatihan ini mengungkapkan jika pelatihan bahasa isyarat baru pertama kali dilaksanakan di Kabupaten Takalar.

Advertisement

"Ini salah satu program pemerintah untuk merangkul disabilitas, agar tidak ada diskrimininasi di dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dan di Takalar sendiri pelatihan semacam ini baru di laksanakan di Lapas Takalar," kata Devia yang juga merupakan pengajar di SLBN 1 Takalar.

Devia juga berharap dengan adanya pelatihan bahasa isyarat di instansi-instansi pemerintah yang beorientasi pelayanan maka pemberian layanan bisa berjalan dengan baik.

"Kita memberikan pelatihan dasar terkait bagaimana menyapa orang, memperkenalkan diri, nama-nama hari dan tempat. Harapannya jika ada warga binaan atau pembesuk yang tunarungu, semua petugas sudah bisa melayani dengan baik," tambahnya.

Kesempatan sama, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Takalar mengungkapkan jika kegiatan pelatihan bahasa isyarat merupakan usaha untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari pelayanan publik bagi masyarakat berkebutuhan khusus, sehingga tidak ada lagi diskriminasi dalam memberikan pelayanan," pungkas Ashari.