Terkait Kasus Mega Korupsi Tambang PT.Antam Konut, KAMI Sultra Sebut Masih Ada Pemain Dokter Yang Belum Tersentuh Hukum, Benarkah?

100

KENDARI - Konsorsium Aktivis Muda Indonesia (KAMI)  Sulawesi Tenggara (Sultra) membeberkan bahwa masih ada sejumlah pemain Ilegal di Konawe Utara. Terkait Dokumen terbang (Dokter) pertambangan. Pada pusaran dugaan mega korupsi di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT. Antam Tbk,konut.

Presidium Konsorsium Kami Sultra, Andri Togala mengungkapkan bahwa, kasus Dokter Tambangini, Kejati Sultra telah menetapkan sejumlah tersangka, belum lama ini, masing-masing tesangka dari pihak PT. KKP,CJ, dan PT. TMM.

Lebih lanjut. Andri Togala menyebut bahwa dugaan tersebut disinyalir masih ada penyedia dokumen terbang di konsesi antam blok mandiodo yang belum tersentuh hukum. “Kami meduga Masih ada yang belum diperiksa Kejati Sultra”bebernya.

Selain itu Kata Andri, Kejati Sultra mesti terus memetakan secara periodik terkait penggunaan penyedia dokumen terbang di blok mandiodo.

“Jagan hanya fokus pada IUP RKAB tahun 2022. Bahkan bila perlu perlu ungkap juga penggunaan dokumen Terbang di tahun sebelumnya di blok mandiodo,"harapnya.

Lanjut kata dia, pemetaanya tidak begitu sulit, tinggal kita bedah data-datanya, kapan Antam secara resmi beroperasi dan sebelum Antam memenangkan konsesi blok mandiodo dari sengketa 11 IUP”,ujarnya

Pemuda yang sudah lama berkecimpun didunia Aktivis ini berharap, Kejati sultra jangan gentar dalam mengusut kasus ini, dan jangan pula hanya fokus pada Pemilik Dokumen terbang tetapi perlu menelusuri dugaan keterlibatan pihak pihak lain." Katanya.

“Diduga masih ada dokumen terbang lain di blok mandiodo yang belum di panggil dan di periksa, Ini juga mesti di Usut Tuntas”kata Andri Sambil menyebut Kami Sultra akan menyambangi Kejati sultra untuk memberikan dukungan dalam mengusut kasus Dokter Tambang di Blok Mandiodo.

Meski tak menyebut salah satu pelaku Dokumen Terbang (Dokter). namun pihaknya menyebut telah mengantongi beberapa pelaku Dokter Ilegal.

" Ia kami telah mengantongi siapa saja oknum oknum pelaku Dokumen Terbang ini,"ucapnya, Namun kami secara kelembagaan tidak perlu menyebut satu persatu" Tungggu aja yaa, dalam waktu dekat. "Insa allah" Setelah kami bertandang ke Kejati Sultra, kami akan lampirkan siapa siapa saja pemain Dokumen Terbang yang belum tersentuh Hukum sampai saat ini," katanya. Di hadapan Awak Media. (HNr)