SULSELBERITA.COM. Selayar – Gebrakan yang disertai dengan inovasi kebijakan terus diinisiasi dan digagas Camat Pasilambena, Kabupaten Selayar Sulawesi Sulawesi Selatan, Andi Irwan, S.Pd., MM.
Inovasi tersebut dituangkan salah satunya lewat persiapan pengoperasian bangunan pasar Kawau, Desa Garaupa yang diyakini akan mampu mendongkrak taraf kesejahteraan rakyat dan pemulihan ekonomi pasca covid 19.
Camat Pasilambena, Andi Irwan menyebut, rapat koordinasi (Rakor) antara Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) dengan jajaran Pemerintah Kecamatan Pasilambena telah digelar untuk membahas rencana
persiapan pengoperasian Pasar Kawau.
Sebelumnya, pemerintah kecamatan yang dibantu oleh aparat pemerintah desa dan warga masyarakat, telah bahu membahu melakukan kegiatan bakti sosial pembersihan di sekitar lokasi pasar.
Pasar Kawau disebutnya sebagai cikal bakal pusat perniagaan dan transaksi ekonomi khusus, bagi kapal angkutan barang dan penumpang, terutama untuk kapal kapal nelayan dari Sultra serta NTT yang hampir setiap saat melintas bahkan singgah bersandar di Pelabuhan Kawau.
Pasar Kawau akan dioperasikan secara resmi pada setiap hari Sabtu dan Minggu di medio bulan Desember 2022, bersamaan dengan jadwal kedatangan kapal tol laut, Sabuk Nusantara dan kapal ferry KMP. Takabonerate.
Selain rencana pengoperasian pasar, peningkatan status pelabuhan Kawau sebagai pelabuhan lokal juga akan didorong untuk bisa dijadikan Pelabuhan Pengumpan.
Hal itu diutarakan Andi Irwan dengan mendasari kebijakan RPJMD Sulawesi Selatan dan kecenderungan menjadikan kopra sebagai salah satu potensi serta daya tarik bagi pengusaha asal Surabaya ataupun Jakarta untuk singgah berdagang kebutuhan pasokan sembako, maupun material bahan bangunan di wilayah Pulau Kalao toa, lalu pulang mengangkut berbagai bentuk hasil bumi, termasuk kopra. Pernyataan ini diutarakan Andi Irwan kepada wartawan, hari, Minggu, (11/12) sore. (Andi Fadly Daeng Biritta)