Hari Pancasila, Masih Hidup atau Sudah Mati

269

SULSELBERITA.COM – Hari Pancasila yang selalu direfleksikan secara nasional serta selalu di hidupkan didalam jiwa dan raga pada seluruh rakyat dan hari ini adalah hari kelahiran itu yang selalu di peringati dan bahkan menjadi hari momentum selain itu bahwa pancasila adalah ideologi Dasar Negara yang di jalankan dalam berkehidupan dan bernegara.

Tetapi apakah semua dari lima sila itu masih di jalankan,Ketuhanan yang maha esa sebagai sila pertama apakah masih kokoh, kedua Kemanusiaan yang adil dan beradab sepertinya sila ini kontradiksi dengan kehidupan nyata yang di rasakan rakyat, orang luar di biarkan leluasa tapi rakyat sendiri di matikan lalu di mana konsep keadilan itu, ketiga persatuan indonesia bukankah ini hanya selogan saja, keempat kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, sebenarnya di mana bukti bahwa sila ini mewakili dan terwakili untuk rakyat, kelima keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia,ini apatalagi berbicara keadilan sangat jauh dari kehidupan rakyat jangankan secara keseluruhan sebagian saja masih di pertanyakan sampai hari ini karena pemerintah mempertontonkan itu.

Sampai hari ini semua itu hanyalah peringatan simbolis belaka roh pancasila sudah mati dalam pemerintah namun masih hidup didalam jiwa dan raga rakyat,pemerintah selalu semangat berpancasila hanya dalam satu hari saja selebihnya tipuan muslihat seandainya pemerintah menghidupkan pancasila dalam kehidupan sehari hari maka negara tidak kacau balau sampai hari ini,dengan bukti bahwa adanya BPIP sebagai pembinaan ini menunjukkan ada apa dengan pancasila hari ini, seharunya yang ada itu Dewan pembina Pemerintah karena sudah tidak menjalankan lagi nilai nilai pancasila ataukah pemerintah sudah menafsir lain apa itu Pancasila

Penulis : Iwan
( Sekjend PGK SulSel )

*Tulisan tanggung jawab penuh penulis*