SULSELBERITA.COM. Takalar - Gubernur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Ir. Nurdin Abdullah meninjau stand UP2K PKK Kabupaten Takalar, pada pameran Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Provinsi Sulsel, di Hotel Four Point Makassar, Senin (2/12/2019).
Ada tiga item yang disajikan dalam stand yakni stand UP2K kabupaten Takalar yang menyajikan berbagai kerajinan khas kabupaten Takalar, UP2K Organik Desa Paddingin yang menyajikan produk olahan pangan dengan bahan-bahan organik, serta UP2K Hidroponik Desa Bontokaddopepe yang menyajikan sistem tanam hidroponik.
Didampingi ketua PKK kabupaten Takalar Dr. Hj. Irma Andriani, S.Pi, M.Si, gubernur Sulsel meninjau setiap item yang disajikan dalam stand.
Khusus untuk kerajinan dan produk olahan pangan, Prof. Andalan julukan Gubernur Sulsel menyampaikan bahwa akan meminta setiap hotel untuk menggunakan produk-produk lokal khususnya produk dari kabupaten Takalar yang secara geografis letaknya cukup dekat dengan kota Makassar.
"Nanti kita akan meminta setiap hotel-hotel di Makassar ya untuk menggunakan produk gerabah Takalar ini yang tidak menggunakan bahan kimia. Dari Pemprov sangat mensuport pengembangan gerabah Takalar ini," Pungkas Prof. Andalan.
Sedangkan untuk tanaman hidroponik yang saat ini dikembangkan di Desa Bontokaddopepe, Prof. Andalan menyampaikan akan mengembangkannya dengan memberikan bantuan modal.
"Ini patut jadi contoh untuk PKK kabupaten lain, kembangkan hidroponik karena ramah lingkungan dan cocok untuk lahan sempit. Nanti kita bantu kembangkan dengan tambahan modal," pungkas Prof. Nurdin.
HKG PKK tingkat Provinsi Sulsel dirangkaikan dengan Rakorda PKK Sulsel yang berlangsung mulai 1-3 Desember 2019.
Tahun ini, Rakorda PKK mengambil tema pencegahan stunting melalui sepuluh program PKK. Hal ini sangat penting dan sesuai dengan program pemerintah pusat yang mengimbau untuk entaskan stunting di Indonesia.
Selain pameran stand UP2K, PKK Takalar juga akan memaparkan program kerja PKK selama setahun ini, dan program PKK yang akan dilaksanakan tahun depan.