SULSELBERITA.COM. Makassar-Pengembangan pemuda menjadi agenda strategis dan vital bagi masa depan Indonesia untuk menjadi pemimpin generasi yang akan datang, yang tentunya mengacu kepada prinsip-prinsip keberlanjutan. Maka dari itu pengembangan kapasitas pemuda dalam aspek pendidikan dianggap penting untuk memaksimanlkan potensi pemuda Indonesia.
United in Diversity (UID) merupakan organisasi yang membangun kepercayaan dan menginspirasi para pemimpin Indonesia dari kalangan bisnis, pemerintah, dan masyarakat sipil untuk bersama-sama menciptakan solusi yang berkelanjutan.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Youth Action Forum, United in Diversity akan menyelenggarakan Youth Dialog Studio (YDS) Makassar untuk mendukung inisiatif dan mengangkat suara-suara pemuda di daerah.
Youth Dialog Studio Makassar akan diselenggarakan dengan mengangkat tema pendidikan pada hari Ahad, 18 Agustus 2019 di Aula Baruga Anging Mammiri, BP-PAUD & DIKMAS Sulawesi Selatan. Kegiatan ini melibatkan organisasi yang dipimpin oleh pemuda serta tokoh yang sesuai dengan tema-tema yang akan didiskusikan baik yang mewakili organisasi kepemudaan maupun organisasi lainnya yang memiliki peran sentral dalam ekosistem.
Melihat masalah utama yang dialami pemuda Indonesia, yaitu pendidikan dan kemiskinan. Bagi mereka yang hidup dibawah garis kemiskinan, kebutuhan ekonomi seringkali menjadi prioritas diatas pendidikan sehingga memarginalkan mereka dari kesempatan untuk
Menyiasati tantangan ini memerlukan kolaborasi berbagai pihak, termasuk dari para pemuda sendiri. Untuk itu, dalam YDS Makassar ini akan dihadirkan pembicara yang akan membahas mengenai partisipasi pemuda dalam pendidikan, yaitu:
Israruddin (United Nations Sustainable Development Solutions Network Program Manager), Ismail Bachtiar (Founder Rektor Institute dan Anggota Terpilih DPRD Provinsi Sulawesi Selatan),
Ridwan Alimuddin (Inisiator Perahu Pustaka Colliq Pujie), Rahmat Hidayat (Inisiator The Floating School), Apriza Liz Tresia Dewi (Head of People Innovation & Strategy DANA).
Akbar Musfatir, Founder Rumah Pemimpin Muda, berharap melalui kegiatan ini dapat menyatukan gagasan-gagasan para pemuda Makassar. Terlebih kegiatan yang merupakan rangkaian Roadshow Youth Active Forum 2019 ini hadir sebagai wadah pengembangan kapasitas bagi pemuda.
"Kegiatan ini menjadi momentum terbaik untuk menyatukan berbagai ide dan gagasan para pemuda tentang apa yang belum dilakukan untuk membangun pendidikan yang berkualitas di kota Makassar. Selain itu, kami hadir sebagai wadah pengembangan kapasitas diri dan kolaborasi generasi muda dari berbagai latar belakang yang dikemas dengan metode pembelajaran yang efektif dan menarik, serta dilatih oleh mentor berpengalaman dan fasilitator yang inspiratif", tuturnya yang juga selaku Local Coordinator YDS Makassar.
Kontributor:Yayu
