Hendak Curi Kabel Milik PT. Siemens di PLTB Tolo I, Tiga Warga Jeneponto ini di Tangkap Polisi

417

SULSELBERITA.COM. Jeneponto - Pembangunan  Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Kabupaten Jeneponto, bukannya di syukuri oleh Tiga orang warga Jeneponto ini, mereka bertiga justru malah mencuri  kabel milik PT. Siemens di PLTB Tolo I.

Ketiga pelaku pencurian tersebut Syamsuddin Alias Ancu ( 31 ), Bababang ( 24 ), dan Syamsul Bahri alias Ancu ( 25 ). Ketiganya adalah warga Jeneponto.

Advertisement

Meski aksi ketiganya tersebut sempat digagalkan oleh seorang security, namum kendaraan yang mereka gunakan dalam melakukan aksinya berupa dua buah sepeda motor, mereka tinggalkan di lokasi kejadian.

Salah seorang pelaku Syamsuddin alias Ancu (31) yang bekerja sebagai seorang buru bangunan, terlebih dahulu ditangkap di rumahnya di Borong Bira Kelurahan Tolo kecamatan Kelara, Jeneponto, Kamis (29/11/2018) pukul 00.30 Wita.

Setelah polisi berhasil menangkap Syamsuddin, polisi kemudian melakukan pengembangan terhadap dua pelaku lainnya yakni Bababang ( 24 ) dan Syamsul Bahri alias Ancu ( 25 )

Dan alhasil akhirnya polisi berhasil menangkap Bababang dan Syamsul Bahri alias Ancu, di jalan Sultan Alauddin Kota Makassar. Keduanya di ketahui beralamat di Gandrang Batu kecamatan Turatea, Jeneponto.

Dari informasi yang di peroleh, bahwa penangkapan kedua pelaku dilakukan oleh Team Pegasus Resmob Polres Jeneponto, yang dipimpin oleh AIPDA Abd. Ryasak bersama unit resek sat Reskrim Polres Jeneponto yang di back up oleh Team Resmob Polda Sulsel.

Dasar penangkapan ketiga pelaku tersebut, berdasarkan laporan polisi dari pihak PT. Siemens – LP / B / 394 / XI / 2018 / Sulsel / res Jeneponto – Sp. Kap / 99 / XI / 2018 / Reskrim

Kronologi kejadian upaya pencurian tersebut, yakni  pada Jumat 16 November, pelaku melakukan aksi pencurian kabel grounding WTG 9 di PLTB Tolo I di Kampung Gandrang Batu kecamatan Turatea, Jeneponto. Namun, pada pukul 21.00 wita saat pelaku melakukan aksi pencurian, pelaku dilihat oleh petugas security yang sedang patroli malam.

Saat itu security sementara patroli sekitar jam 21.00 wita dan melihat ada seseorang yang memanjat dan mengambil kabel grounding tersebut dan pelaku sempat di kejar namun pelaku melakukan perlawanan dengan cara melempar batu kepada petugas, sehingga terjadi saling melempar dan pelaku melarikan diri meninggalkan sebuah motor yakni sepeda motor jenis beat warna hitam dan Yamaha Mio sporty warna merah” Jelas AKP Sahrul Regama.