SULSELBERITA.COM.Makassar - Sebanyak 1.196 Daftar Calon Tetap (DCT) legislatif yang telah resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan pada Kamis (20/9/2018) malam.
DCT legislatif propinsi Sul Sel tersebut, terdiri dari 743 orang laki-laki dan 453 orang perempuan. Dari keseluruhan DCT yang telah resmi di tetapkan ini, berasal dari 16 partai politik yang tersebar di 11 Daerah Pemilihan (Dapil) yang ada di Sulsel.
Dari sekian banyak daftar calon tetap DCT legislatif tersebut, salah satunya adalah Fahruddin Rangga. Mantan Ketua KNPI Kota Makassar tersebut tercatat sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) Daerah Pemilihan (Dapil) 3 meliputi Kabupaten Gowa dan Takalar dari Partai Golongan Karya Nomor Urut 1.
"Insha Allah kepercayaan Partai untuk mendorong saya untuk maju kembali sebagai Caleg di 2019 dengan Nomor Urut 1 akan saya jalankan dengan penuh rasa tanggugjawab, dan semoga rakyat bisa mebersamai serta menyambut secara positif perjuangan ini" Ungkap Fahruddin.
Terpilih sebagai anggota DPRD Sulsel periode 2014-2019 dengan perolehan suara yang signifikan menjadi modal kuat untuk maju kembali. Optimisme untuk kembali duduk diparlemenpun dilontarkannya, "Selama ini kami senantiasa menjaga basis dan kantong-kantong suara yang ada, kepentingan rakyat terkhusus konstituen kami menjadi prioritas utama dalam bekerja dan berjuang tambah Rangga sapaan akrabnya.
Menjabat sebagai Koordinator Badan Anggaran DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, tentu saja menjadi poin plus tersendiri. Bersentuhan dengan penganggaran seluruh program pembangunan di Sulawesi Selatan, figur yang dikenal supel dan ramah ini mencoba mendorong percepatan pemerataan pembagunan di Sulawesi Selatan dan menekan kesenjangan," hal ini sangat penting dilakukan dan metode taktisnya tentu mendorong keberhasilan program ekonomi kerakyatan dan usaha kecil menengah, meningkatkan sarana prasarana pertanian dan perikanan kelautan adalah hal yg prioritas" Jelas Rangga.
Selain itu dijelaskannya untuk sisi pendidikan, daya tampung pendidikan menengah umum dan kejuruan harus ditingkatkan, " karena daya tampung sudah tidak sebanding dengan lulusan pendidikan menengah pertama, dengan solusi menambah sekolah baru dan penambahan ruang kelas baru. Semoga hal ini bisa memacu peningkatan kualitas pendidikan yang ada di Sulawesi Selatan" Tambah Fahruddin.
Ditambahkan pula bahwa untuk mendorong program gubernur dan wakil Gunernur pengingkatan Infrastuktur sampai ke tingkat desa dan terpencil, "Saat nya difikirkan tambahan anggaran desa melalui bantuan khusus dari pemerintah provinsi Sulawesi Selatan, jadi kedepan bukan cuma anggaran dari Pusat dan Kabupaten, tapi desa-desa juga mendapat bantuan anggaran dari pemerintah Provinsi sehingga desa-desa bisa semakin sejahtera" Kata Rangga.
"Terakhir mungkin saya cuma ingin mengatakan kepada segenap masyarakat Gowa dan Takalar, mohon doa restu dan dukunganta semua, izinkan saya melanjutkan amanah ini, semoga Allah SWT meridhoi langkah kita semua" Tutup Rangga