SULSELBERITA.COM. Takalar - Sebanyak 953 buah bantuan mesin perahu merek honda dengan kapasitas 7, 9, dan 12 PK, segera didistribusikan untuk nelayan kecil yang ada di Kab.Takalar oleh Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) yang bersumber dari bantuan kementerian SDM RI.
Hal tersebut terungkap saat dilaksanakan kegiatan Sosialisasi tekhnis pendistribusian dan pemasangan paket konversi paket BBM ke BBG untuk paket kapal perikanan dan nelayan kecil tahun 2018, yang berlangsung hari ini di ruang pola kantor Bupati Takalar (Sabtu, 15/9/2018).
Kadis Perikanan dan Kelautan Kab.Takalar Sirajuddin Saraba, kepada awak media ini menjelaskan terkait pendistribusian bantuan tersebut, "Ada 953 buah bantuan mesin dari Kementerian SDM RI, yang dalam waktu dekat ini akan kami diatribusikan kepada masyarakat nelayan yang memenuhi syarat, seperti harus punya perahu, harus memiliki kartu nelayan, dan berprofesi sebagai nelayan". Jelasnya. (Sabtu, 15/9/2018).
Lanjut dijelaskan Kadis Perikanan ini, "Pemberian bantuan ini sangat bersinergi dengan program P22 Bupati Takalar, yakni program yang ke 4, berkaitan dengan bantuan sarana dan prasarana nelayan. Rencana penyerahan secara simbolis pada tanggal 21 september yang akan diserahkan oleh Bupati Takalar, Dirjen migas, kementrian SDM dan anggota komisi 7 DPR RI". Tutupnya.
Dilain pihak, seorang calon penerima bantuan, Dg Nai yang merupakan nelayan dari Dusun Labbo tallua, Desa Mattirobaji Kepulauan Tanakeke, saat diminta tanggapannya mengatakan, "Saya sangat senang dapat bantuan mesin dari pemerintah, karena kami mau beli, cuma kami tak punya uang, jadi bantuan ini sangat kami syukuri" ujarnya. (Sabtu, 15/9/2018).
Hal senada juga di sampaikan Alwi, seorang nelayan dari Desa Bontokanang Kec.Galesong selatan Mengatakan, "Bagus karena selama ini saya pakai mesin kecil, saya berharap bisa dapat mesin yang lebih besar seperti yang 12 PK, saya sangat berterimakasih pada pemerintah Takalar, karena memperhatikan nelayan". Ujarnya senang. (sabtu, 15/9/2018).
Perlu diketahui, bantuan mesin perahu nelayan khusus untuk nelayan kecil ini, sudah termodifikasi, karena tidak menggunakan bahan bakar premium lagi, tapi menggunakan bahan bakar gas, jadi setiap nelayan penerima bantuan, selain menerima mesin perahu, juga mendapat bantuan dua buah tabung gas 3 kilogram.