SULSELBERITA.COM. Takalar - Rabu tanggal 4 september 2018, gugus II dan gugus IV se kecamatan Pattallassang kab. Takalar melaksanakan pelatihan sekolah ramah anak (SRA), pelatihan tersebut dibuka secara resmi oleh Tim Teknis Sekber Kab. Takalar yang diwakili oleh bapak Zainuddin Dg Tola, Nur Amin Dg Sija, Bansuhari Dg Baji dan dr. Salmah.
Dalam sambutannya, Dg. Tola (Sapaan akrabnya) mengatakan, sangat bangga menjadi bagian dari Tim Sekber SRA, lewat tim sekber ini bapak Bupati Takalar mengamanahkan untuk mengembangkan SRA di Takalar. Dalam sambutanya juga, Dg. Tola mengatakan bahwa SRA itu ada untuk mengubah paradigma berfikir pendidik agar anak anak menjadi tenang dan aman berada di 1/3 waktu mereka di sekolah.
Diakhir sambutannya, Dg Tola menyarankan agar bapak/ibu guru bisa berkesempatan berkunjung langsung ke MIN 1 Galesong yang telah berhasil menjadi terbaik, dan bisa melihat langsung penerapan Sekolah Ramah Anak ke siswa.
Pelatihan sekolah ramah anak yang dilaksanakan oleh gugus III dan IV diikuti oleh 10 sekolah dasar se Kec. Pattallassang, komite sekolah, dan orang tua siswa.
Pelatihan ini dilaksanakan selama 2 hari sejak tanggal 4-5 september 2018 bertempat di SD Inpres NO. 201 PALEMBA, selain tim sekber, pelatihan ini juga dihadiri oleh Dewan pembina pendidikan yang diwakili oleh ibu Hj. Siti Rohani.
Perlu diketahui, pada hari sebelumnya sosialisasi telah dilakukan dibeberapa tempat termasuk SMPN 3 Galut dan beberapa sekolah di Kec. Polongbangkeng Utara.
Tanggal 5 September 2018 Tim Sekber SRA Kabupaten Takalar, kembali melakukan sosialisasi di SMPN No. 1 Galut, SDN Campagaya dan beberapa sekolah lainnya di kecamatan yang berbeda. Dalam kesempatan itu, bapak Bagus Dibyo Sumantri menjadi salah satu narasumber.
Pada kegiatan sosialisasi tersebut, Dibyo Sumantri mengapresiasi kerja kerja Tim Sekber SRA Kab Takalar. SRA di kab. Takalar menurut beliau berjalan dengan sangat Cepat dan berharap Takalar akan menjadi Kabupaten Layak Anak.