SULSELBERITA.COM. Takalar - Plt Dirut PDAM Takalar, Jamaluddin SE Dg Nombong, hari ini resmi dilantik sebagai Dirut PDAM melanjutkan sisa jabatan periode 2015 - 2018 di ruang pola kantor Bupati Takalar, (senin, 27/8/2018).
Pelantikan ini dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan PDAM, Badan Pengawas, staf dan karyawan. Nampak terlihat Dirut PDAM Takalar didampingi oleh sang istri Hj.Mardiana Tanning yang juga anggota legislatif dari partai PKS.
Seperti diketahui, Jamaluddin. SE diangkat sebagai PLT PDAM Takalar pada Bulan Februari yang lalu menggantikan Dirut lama Hasrullah Haris, SE.
Jamaluddin. SE, dilantik menjdi Dirut PDAM Takalar, berdasarkan SK Bupati no 327 tahun 2018 tentang pengangkatan Dirut PDAM Kab. Takalar sisa periode 2015-2019, yang juga sekaligus memberhentikan dengan hormat Jamaluddin SE sebagai PLT, dan mengangkat Jamaluddin SE.
Setda Takalar H.Arsyad mewakili Bupati Takalar, mengambil sumpah Jamaluddin SE di depan puluhan pejabat teras Pemkab Takalar dan seluruh pimpinan PDAM.
Dalam sambutannya, Setda Takalar mengatakan "Sebagai direktur PDAM, kami percaya kepada saudara Jamaluddin, sesuai dengan kriteria dan berdasarkan kinerja selama menjabat PLT, kami berharap ke depannya dibawah kepemimpinan Dirut PDAM yang baru saja di lantik, bisa mengembang amanah yang diberikan, mengembangkan dan membesarkan PDAM Takalar ini, tentunya dengan penuh tanggung jawab". Ujarnya.
"Lanjut disampaikan Setda Takalar, "Kami juga berharap ke depan PDAM bisa berinovasi usaha air minum dalam kemasan gelas dan botol, PDAM harus bisa membiayai dirinya sendiri, bisa membuka jaringan, apapun perencanaan bukan semata mata bertumpu pada APBD saja".
Lebih jauh disampaikan lagi, "Bagaimana PDAM bisa mengolah dan meningkatkan kwalitas terhadap produk yang dihasilkan, bisa sejalan dengan visi misi Kab.Takalar, membesarkan PDAM, meningkatkan jumlah sambungan pelanggan rumah tangga agar bisa esixt, bisa membawa PDAM menjadi perusahaan yang bisa dibanggakan".
Sementara itu Jamaluddin yang baru saja selesai dilantik dan diambil sumpahnya, sebagai Dirut PDAM, kepada awak media ini mengatakan "Kedepannya kita maksimalkan potensi yang ada, diluar tagihan tunggakan ada sekitar 4 Miliar, dan yang harus maksimal kita sikapi, dan semoga tagihan tunggakan yang masih ada bisa rampung tahun ini, selain itu penambahan isntalasi ke depan PDAM bertambah pelanggan, daerah daerah yg belum terjangkau bisa juga menikmati setelah dilakukan penambahan". Tutupnya.