Aliansi Wartawan Takalar Unjuk Rasa Kecam Tindak Kekerasan Polisi Pada Wartawan

495

SULSELBERITA.COM. Takalar - Puluhan awak media di Kab.Takalar, dari berbagai media yang tergabung dalam Aliansi Wartawan Anti Kekerasan, melakukan aksi unjuk rasa di jalan jenderal Sudirman Kab.Takalar, (Rabu, 11/4/2018).

Aksi unjuk rasa yang di pimpin oleh Muh.Ihwan (Media Online Sulselberita.com). Dalam orasinya, mengecam dan mengutuk segala bentuk kekerasan terhadap wartawan yang dilakukan oleh oknum aparat kepolisian, apalagi saat menjalankan tugasnya melakukan peliputan.

Advertisement

"Kami dari aliansi wartawan anti kekerasan di Takalar, mengutuk dan mengecam keras segala bentuk kekerasan terhadap wartawan oleh aparat kepolisian, ingat, kami dalam menjalankan tugas jurnalistik, itu atas perintah undang undang, kami seharusnya di lindungi, bukan malah dianiaya". Tegasnya.

Lanjut di suarakan "Kami turun ke jalan hari ini, sebagai bentuk solidaritas, sekaligus sebagai kecaman terhadap perlakuan tak manusiawi, oleh aparat kepolisian terhadap rekan kami, ini tidak boleh dilakukan pembiaran, karena segala bentuk kekerasan adalah tindakan pidana". Kunci Iwank, sapaan akrabnya.

Dalam oernyataan sikapnya, puluhan wartawan di Takalar tersebut menuntut 5 point , Yakni: 1. Meminta kepada Kapolda Sulsel agar oknum pelaku penganiaya wartawan di berikan hukuman yang seberat beratnya. 2. Menuntut agar Dansat Brimob Polda Sulsel segera di copot dari jabatannya, karena telah gagal membina anak buahnya. 3. Mengecam dan mengutuk segala bentuk tindak kekerasan terhadap wartawan oleh oknum aparat kepolisian. 4. Menuntut kepada pihak Kapolda agar memberikan jaminan keamanan bagi semua wartawan dilapangan, saat menjalankan tugasnya melakukan peliputan. 5. Apabila tuntutan kami tidak segera di penuhi, maka kami Wwrtawan yang ada di takalar, akan memboikot seluruh pemberitaan terkait institusi Polri.