Setelah Sebulan Berlalu, Polres Gowa Kembali Temukan Mayat Korban Longsor di Desa Pattallikang

406

SULSELBERITA.COM. Gowa - Sebulan berlalu, pasca bencana longsor yang melanda Kecamatan Manuju, satu jasad kembali ditemukan pada Jumat (22/02) kemarin, tepatnya di Dusun Kenanga Desa Pattallikang.

Polisi Gowa dalam hal ini Kapolsek Manuju Iptu Kasmawati bersama personilnya pun dengan sigap menindaklanjuti informasi tersebut dan melakukan evakuasi.

Advertisement

Adapun kronologis kejadiannya, berawal pada Kamis (21/02) sore saat seorang warga bernama Lel.Saso (70th) hendak pergi ke kebunnya, dan menemukan seekor anjing tengah menggali timbunan tanah pasca longsor dan menarik kain.

Menyaksikan hal itu, Lel.Saso pun melaporkannya ke Imam Dusun Bpk. Tahir untuk dapat ditindaklanjuti, sehingga pada Jumat (22/02) usai shalat jumat, Bpk. Tahir pun menyampaikannya kepada warga setempat perihal kejadian tersebut.

Lebih lanjut, pada Jumat sore, seorang warga bernama Lel.Misi Dg Ngawing (35th) hendak pergi ke kebunnya, dan kembali menemukan seekor anjing tengah menggali timbunan tanah pasca longsor dan menarik kain, sehingga langsung ditindaklanjuti oleh Imam Desa dengan menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Pattallikang Brigpol Supriadi dan aparat setempat untuk membantu proses pencarian dan evakuasi dugaan adanya jasad yang tertimbun.

Bersama warga dan aparat setempat, personil Polsek Manuju Polres Gowa pun bahu membahu menggali timbunan tanah pasca longsor tersebut untuk mencari dugaan adanya jasad yang tertimbun, berdasarkan gerak-gerik seekor anjing.

Dengan ditemukannya jasad yang sudah tidak dalam kondisi sempurna tersebut, Kapolsek Manuju juga bergegas melibatkan pihak DVI Biddokkes Polda Sulsel untuk melakukan identifikasi, yang kemudian dikenali jasad itu adalah Lel. Kiran Dg Nyala.

Pihak Polsek Manuju bersama aparat setempat pun menyerahkan jasad tersebut ke pihak keluarganya, sekaligus juga turut membantu dalam proses pemakamannya.

Secara terpisah, Kapolres Gowa Akbp Shinto Silitonga, SIK., MSi mengungkapkan apresiasinya atas kesigapan para personilnya dalam membantu proses evakuasi. “Inilah tugas dan kewajiban kita. Kapan pun dan dimana pun, kita harus selalu siap membantu warga,” tambahnya.

Kontributor: Ilham