SULSELBERITA.COM. Takalar - Program pemerintah kabupaten Takalar untuk mensejahterakan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui berbagai bantuan, kian nyata dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Bukan hanya masyarakat didaerah daratan, program bantuan pemerintah juga menyentuh masyarakat kepulauan, yakni Kecamatan Pulau Tanakeke.
Salah satunya, melalui program bedah rumah yang masuk dalam salah satu poin P22 yang diberikan kepada warga Desa Maccini Baji, bernama Giling Daeng Rowa.
Selama bertahun-tahun, Giling Dg Rowa bersama Istrinya bernama Salmawati dan Anaknya Siti Marwah hidup diatas rumah panggung yang tidak layak huni. Kondisi atap seng bocor, dinding lapuk dan tiang yang nyaris roboh.
Pekerjaan sehari-harinya yang hanya menjadi penambang pasir dengan pendapatan tidak lebih dari Rp 500 ribu, membuat Giling Dg Rowa berpikir berulang kali untuk memperbaiki rumahnya yang membutuhkan biaya besar.
"Bahan bangunan mahal, diangkut kesini juga mahal karena pakai jolloro, jadi susah kita mau perbaiki rumah, mau ambil uang darimana juga," Keluh Daeng Rowa sapaannya oleh tetangga.
Namun, berkat bantuan pemerintah desa setempat dan pemerintah kecamatan, Daeng Rowa akhirnya diusulkan ke pemerintah kabupaten untuk mendapat bantuan bedah rumah.
Bantuan bedah rumah ini diberikan dalam bentuk material bangunan serta uang tunai, biaya pengerjaan rumah. Hanya membutuhkan waktu kurang lebih 10 hari untuk Daeng Rowa memperbaiki rumahnya dari bantuan tersebut.
"Tarima Kasih lompoku (red : Terima kasih yang sebesar-besarnya) untuk bapak Bupati Takalar dan pak wakil Bupati atas bantuannya. Saya dan keluarga bersyukur sekali karena dari bupati sebelumnya tidak pernah ada bantuan bedah rumah untuk kami. Pak Bupati benar-benar memperhatikan rakyatnya yang kurang mampu," Pungkas Daeng Rowa dengan mata berkaca-kaca dihadapan Bupati Takalar H. Syamsari, S.Pt, MM.
Untuk diketahui, Bupati Takalar H. Syamsari hari ini, Rabu (23/10/2019) melakukan kunjungan ke Kecamatan Pulau Tanakeke.
Kunjungan tersebut dilakukan dengan sejumlah agenda, salah satunya yakni penandatangan MoU dengan yayasan AMCF serta pemberian bantuan kepada warga pulau Tanakeke, sekaligus mengecek infrastruktur kecamatan yang baru saja terbentuk tersebut.