SULSELBERITA.COM. Takalar - Kegiatan pelatihan penyusunan RKAS BOS Tahun 2019 Dinas Pendidikan Takalar, yang saat ini masih sedang berlangsung di Makasaar, mendapat sorotan tajam, pasalnya kegiatan tersebut membebani setiap peserta sebesar 1 juta.
Pungutan tersebut langsung ditangani oleh Kelompok Kepala sekolah (K3S), hal ini tentunya menuai sorotan tajam, karena kegiatan yang sama pada tahun sebelumnya sama sekali tidak dipungut biaya.
Kegiatan ini berlangsung di 3 hotel yang berbeda, yakni hotel Yasmin, hotel Condotel, dan satu hotel lainnya yang belum teridentifikasi oleh media ini.
Pelatihan yang melibatkan lebih dari 200 sekolah SD tersebut, di ikuti oleh 9 kecamatan, yang dimulai sejak hari jumat (26/4/2019) yang lalu.
Salah seorang Ketua K3S , yakni Kec.Pattallassang Siswati yang dikonfirmasi melalui Whatshapp, terkait hal tersebut, justru sama sekali tidak mau merespon, meskipun chat yang dikirimkan oleh awak media ini telah dibuka dan dibaca yang bersangkutan. (2/5/2019).
Salah seorang sumber yang meminta agar namanya tidak ikut di media kan, membenarkan hal tersebut.
"Iya memang di bayar 1 juta pak, itu disetorkan langsung ke K3S, jadi setiap sekolah rata rata mengirimkan 2 orang pesertanya, tapi ada juga yang cuma 1 orang saja. padahal kegiatan yang sama sebelumnya tidak dipungutji bayaran, karena pak Kadis itu waktu melarang ada pungutan".Ungkap sumber, yang kembali meminta agar tidak disebutkan namanya.