SULSELBERITA.COM. Takalar – Suasana Kecamatan Polombangkeng Utara pada Selasa pagi, 12 Agustus 2025, tampak berbeda dari biasanya. Ribuan warga tumpah ruah ke jalan untuk menyaksikan pawai perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia. Acara ini menjadi momen yang dinantikan setiap tahun, dan kali ini dimulai dengan start di Pesantren Modern Tarbiyah Takalar lalu berakhir di halaman SMPN 1 Polombangkeng Utara.
Di antara barisan peserta pawai, TK Rosiana Mekar Barisan menjadi salah satu yang paling mencuri perhatian. Anak-anak usia dini ini tampil penuh percaya diri dalam formasi drumband yang rapi dan energik. Dengan langkah kecil yang kompak, mereka memainkan berbagai irama musik kemerdekaan yang langsung membuat suasana semakin meriah.
Menariknya, para siswa mengenakan kostum yang beragam mulai dari pakaian adat Nusantara, busana pahlawan nasional, hingga kreasi unik bertema merah putih. Keberagaman ini tidak hanya menambah warna dalam pawai, tetapi juga menjadi simbol kekayaan budaya Indonesia yang dikenalkan sejak usia dini. Sorak-sorai penonton pun terdengar setiap kali rombongan kecil ini melintas, disertai lambaian tangan hangat dari warga yang hadir di sepanjang rute.
Kepala TK Rosiana Mekar Muliati M, S.Pd. mengungkapkan bahwa persiapan untuk tampil di pawai ini dilakukan jauh-jauh hari. Latihan drumband dan penentuan kostum sudah dimulai beberapa minggu sebelumnya. “Kami ingin anak-anak merasakan langsung semangat kemerdekaan, bukan hanya dari cerita di kelas. Dengan ikut pawai, mereka belajar arti kebersamaan, kerja sama, dan rasa bangga terhadap bangsa,” ujarnya.
Reporter : MNR





