SULSELBERITA.COM. TAKALAR – Kongres pemilihan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Askab Takalar resmi dibuka oleh Bupati Takalar, Ir. Mohammad Firdaus Daeng Manye, pada Sabtu, 5 April 2025. Acara yang digelar di aula rumah jabatan Bupati Takalar ini menandai dimulainya langkah baru dalam pembinaan sepak bola di daerah tersebut untuk masa bakti 2025-2029.
Dalam sambutannya, Bupati Takalar menyampaikan komitmen besar Pemerintah Kabupaten Takalar terhadap pengembangan olahraga, khususnya sepak bola. Salah satu target utama yang ia canangkan adalah pembangunan stadion sepak bola dalam lima tahun ke depan.
"Kita targetkan dalam lima tahun ke depan, kita akan membangun stadion di Takalar," tegasnya di hadapan para peserta kongres.
Tak hanya soal infrastruktur, Bupati juga menaruh harapan besar terhadap kemajuan klub sepak bola lokal, Gasta Takalar. Ia menargetkan agar klub kebanggaan masyarakat Takalar itu bisa menembus kompetisi Liga 2 sebagai langkah awal dari proses pembenahan.
"Kita tidak muluk-muluk. Target kita harus bertahap. Maksimal, kita targetkan Liga 2 dulu," ujar Firdaus.
Tak kalah penting, ia juga mengungkapkan target Kabupaten Takalar dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Selatan mendatang. Dengan semangat "three of three", Takalar membidik tiga medali emas, tiga perak, dan tiga perunggu.
"Kita memiliki target three of three dalam Porprov Sulsel ke depan, yaitu tiga emas, tiga perak, dan tiga perunggu," tambahnya.
Menutup sambutannya, Bupati berharap kepengurusan baru PSSI Askab Takalar mampu membawa angin segar dan kemajuan signifikan bagi sepak bola di daerahnya.
"Saya berharap setelah kepengurusan PSSI Takalar yang baru, sepak bola Takalar akan lebih maju," ujarnya penuh harap.
Kongres yang berlangsung selama satu hari ini diikuti oleh sepuluh pemilik suara (voters) resmi, yakni Nirannuang FC, Rajaya United, Jenmar FC, Lengkese FC, Pattalassang Putra, Amal FC, Kancil FC, Galesong Muda, Galesong FC, dan Asosiasi Futsal Takalar.
Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Sekretaris Umum PSSI Provinsi Sulawesi Selatan, jajaran KONI Kabupaten Takalar, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Takalar, serta Ketua Askab PSSI Takalar. Kongres ini diharapkan menjadi titik awal perubahan positif bagi dunia sepak bola di Kabupaten Takalar.