SULSELBERITA.COM. Selayar - Pemerintah Kabupaten Selayar Sulawesi Selatan resmi memulangkan sebelas orang korban selamat dalam tragedi tenggelamnya KM. Yuiee Jaya II.
Sebelas orang korban dipulangkan melalui instansi tekhnis dinas sosial. Rombongan korban, dilepas wakil bupati, H. Saiful Arif, SH, bertempat di lobi Wisma PKK Tanadoang, Jum'at, (22/3) subuh dengan menumpangi armada bus sejahtera.
Korban yang dipulangkan melalui Mabes Dinas Sosial Provinsi Sulsel diberangkatkan menuju Makassar dengan pengawalan ketat Kepala Dinas Sosial, Hj. Satmawati, S.Sos., M. AP yang didampingi Kepala bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Rahmat Nas Karaeng Baso, wartawan dan jajaran Satpol Airud Polda Sulsel.
Rombongan korban, turut dikawal Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Muhammad Ikbal.
Sebelas orang korban KM. Yuiee Jaya II bertolak meninggalkan Pelabuhan Ferry Pamatata dengan menumpangi armada kapal ferry KMP. Kormomolin.
Armada bus yang ditumpangi korban, tiba di Pelataran Terminal Mallengkery Makassar, sekira pukul 17.11 Wita, Jum'at, (22/3) petang dan langsung dijemput menggunakan armada bus Dinas Sosial Provinsi Sulsel.
Dari pelataran terminal Mallengkery, korban diantar ke Sentra Wirajaya, Makassar di Jalan poros Andi Pangerang Pettarani, Makassar.
Armada bus Dinas Sosial tiba dan memasuki area Sentra Wirajaya Makassar, sekira pukul 17.53, Jum'at, petang, tepat menjelang saat berbuka puasa.
Usai berbuka puasa dan menunaikan shalat magrib, korban diserah terimakan Dinas Sosial Kabupaten Selayar kepada jajaran Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan dan jajaran Sentra Wirajaya Makassar.
Serah terima korban ditandai dengan penandatanganan berita acara penyerahan (BAP) dari Dinas Sosial Kabupaten Selayar kepada Dinsos Provinsi Sulsel yang diwakili Sumarni.
Penyerahan dan penandatanganan berita acara penyerahan disaksikan aparat penyidik Satpol Airud Makassar, perwakilan perusahaan, jajaran Dinsos Provinsi Sulsel, Kepala bidang Kedarutan dan Logistik BPBD Kabupaten Selayar, Muhammad Ikbal serta jajaran Sentra Wirajaya, Makassar.
Usai diserah terimakan, korban dikumpulkan dan diberikan siraman rohani dan sekaligus trauma healing oleh jajaran Sentra Wirajaya Makassar. (Fadly Syarif)