SULSELBERITA.COM. Takalar - Saat melakukan Sidak di Kantor Dinas PU, PJ.Bupati Takalar Setiawan Aswad langsung memberikan arahan dan motivasi singkat kepada pegawai tentang urgensi kehadiran pegawai.
Pj Bupati Setiawan Aswad juga menekankan pentingnya fungsionalitas pegawai dalam mengisi kehadirannya di kantor.
" Fungsionalitas ini disandarkan pada kebutuhan setiap individu di kantor untuk berbuat kebaikan, mencari pahala melalui pemenuhan tugas pokok dan fungsi organisasi dan setiap pegawai dlm aktivitas keseharian dikantor". Ujar Setiawan Aswad, Rabu, 21/2/2024.
Lanjut dikatakan Aswad kepada puluhan pegawai dihadapannya, "Mulai dari hal hal yang kecil, misalnya setiap atasan mencermati surat yang dibuat oleh bawahan baik dari sisi format tata naskah dinas, subtansi maupun pemenuhan kaidah kaidah standar baku bahasa resmi." Ujarnya.
"Hentikan dosa administratif yang selama ini dibiasakan di kantor hanya karena atasan, misalnya, tidak melakukan koreksi tata naskah dinas" tandas Pj Bupati Takalar lagi.
Selesai mengecek kehadiran para pegawai, Pj Bupati juga langsung mengumpulkan dan memimpin rapat terbatas dengan kadis PUPR, para kabid dan sekretsris serta kasubag program.
Dalam rapat tersebut, Pj Bupati Takalar memberikan arahan tentang pentingnya urusan PUPR karena terkait dengan Layanan Dasar Wajib Pemerintahan.
Dalam kesempatan tersebut juga, Pj Bupati meminta agar para Bidang Teknis menyiapkan data yang akurat, serta perencanaan untuk 20 tahun ke depan sesuai dengan proyeksi perkembangan penduduk terkait sarana dan prasana jalan, jembatan, pemukiman dan perumahan yang layak, air bersih, irigasi, kelistrikan, sekolah dll.
Setiawan Aswad juga meminta agar memperhatikan prioritas pemenuhan infrastruktur, khususnya untuk menunjang penguatan pusat layanan pemerintahan di ibukota kabupaten maupun kawasan industri yang harus segera di antisipasi.
" Ini untuk menunjang iklim investasi yang kondusif di Takalar". Ujar Setiawan.
Pj Bupati juga meminta Kadis beserta jajarannya segera melakukan pemetaan dan identifikasi prasana pemerintahan khususnya kantor kantor kelurahan, camat dan OPD yang perlu segera direhabilitasi di tahun 2025 sehingga bisa lebih representatif.
"Hal ini penting karena sudah lama kantor kantor ini tidak mendapatkan perhatian dan pemeliharaan yang memadai" Tutup Setiawan
