SULSELBERITA.COM. Selayar - Paket bantuan tanggap darurat bencana kembali disalurkan Dinas Sosial Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan menyusul diterimanya laporan kejadian pohon kelapa tumbang yang menimpa separuh bagian atap bangunan rumah warga Desa Kayu Bau, Kecamatan Bontomate'ne.
Penyaluran paket bantuan tanggap darurat bencana dilaksanakan hari Rabu, (24/sore) di hadapan aparat Pemerintah Desa Kayu Bau.
Bantuan logistik makanan siap saji, tenda dan selimut diserahkan Kepala bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Rahmat Nas Krg Baso kepada Pua (75 tahun), lansia yang sudah kurang lebih tiga puluh tahun ditinggal wafat oleh mendiang suaminya.
Penyerahan bantuan tanggap darurat dilakukan dihadapan anggota keluarga, pendamping PKH, dan staf dinas sosial lainnya yang turut hadir mendampingi kepala bidang Linjamsos.
Air mata haru sempat mewarnai detik detik kegiatan penyaluran paket bantuan tanggap darurat bencana oleh jajaran dinas sosial.
Kepala bidang Linjamsos, Rahmat Nas Krg. Baso mengutarakan, distribusi bantuam perlogistik di Desa Kayubau merupakan giat penyaluran kali ketiga yang dilakukan dinas sosial sebagai bentuk quick respon terhadap informasi kejadian bencana yang dialami warga masyarakat.
Ungkapan keprihatinan dan belasungkawa disampaikan kepala bidang Linjamsos atas musibah yang menimpa Pua, bersama keluarga.
Dia berharap, korban bisa bersabar dan tabah dalam menghadapi musibah tumbangnya pohon kelapa yang jatuh membelah ruangan kamar mandi dan atap rumah korban.
Penyaluran paket bantuan tanggap darurat ini kata dia, merupakan bentuk interpretasi kehadiran pemerintah di tengah korban bencana dan suasana berkabung yang diakibatkan oleh faktor cuaca ekstreme.
Rahmat Nas mengungkapkan, ini merupakan bukti nyata tagline dan motto Kementerian Sosial yang berbunyi "Kemensos Hadir".
Ungkapn rasa terima kasih mewakili keluarga korban dilontarkan perangkat Desa Kayu Bau, sesaat setelah penyerahan bantuan tanggap darurat oleh jajaran dinas sosial.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial, Hj. Satmawati, S. Sos., M. AP menyampaikan ungkapan keprihatinan mendalam atas musibah yang menimpa korban.
Satmawati berpesan agar korban senantiasa bertawakkal, sabar, dan tabah menerima kenyataan sebagai bagian dari takdir Allah SWT.
Dia berharap agar bantuan yang diberikan pemerintah tidak dinilai dari besaran dan jumlahnya.
Bantuan logistik permakanan yang dititipkan Kementerian Sosial untuk korban bencana diharapkan bisa bermanfaat dan setidaknya mampu meringankan beban ekonomi keluarga korban bencana.