Guru MA Arifah Terima Materi Literasi IT dari Dosen UIN

37

SULSELBERITA.COM. Gowa – Sebanyak 23 guru pada MA Arifah Gowa menerima materi terkait literasi Digital dari Dosen UIN Alauddin Makassar DR. Ridwan Andi Kambau ST., M.Kom. Ridwan merupakan dosen di jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi pada Kampus Peradaban tersebut. Pemberian materi tersebut dalam rangka pelaksanaan kegiatan bertema “literasi IT dalam Kehidupan Sehari-hari”. Kegiatan ini berlangsung selama sehari (22/11/11) yangmerupakan kegiatan pengabdian Masyarakat Dosen UIN Alauddin di MA Arifah Gowa.

Dalam presentasenya, Ridwan yang meraih Doktor pada jurusan Komputer Universitas Indonesi membeberkan beberapa bukti kebergantungan ummat manusia saat ini pada Informasi Komunikasi. Banyak pekerjaan manusia yang telah digantika oleh mesin dan kedepan makin lebih banyak lagi kegiatan manusia diambil alih oleh mesin. Itulah sebabnya Ridwan berharap melalui kegiatan ini, guru MA Arifah memiliki pemahaman terkait pentingnya pengupayaan siswa untuk melek IT. Karena IT disuka atau tidak disuka tetap menjadi masa depan manusia, tambahnya.

Advertisement

Wakamad Kurikulum Amriadi SPd yang juga mengikuti kegiatan ini mengatakan sangat bersyukur dapat memperoleh materi terkait literasi IT. Ada beberapa ide – ide ataupun gagasan untuk memberlakukan kemajuan IT ataupun keunggulan digital dalam kegiatan ekstra kurikuler siswa. Apa lagi menurutnya karena Madrasah Arifah adalah madrasah riset yang berbasis digital.

Kepala MA Arifah Ridzan Djafri dalam arahannya saat membuka kegiatan ini mengucapkan terima kasih kepada jurusan Teknik informatika yang bersedia membagi ilmunya ke Arifah. MA Arifah ingin senantiasa berkolaborasi denagn siapa saja, utamanya dengan fihak kampus ataupun lembaga pendidikan lainnya.

Senada dengan kamad MA Arifah, Direktur MA Arifah Dr. Nurdin menyampaikan kegembiraannya dengan kegiatan yang akan mengupgrade pemahaman guru terkait IT. “Saya sudah menyampaikan kepada kamad bahwa kalau kegiatan dari UIN Alauddin maka apapun itu terima, karena pasti merupakan hal bagus” kata mantan kepala sekolah SMA Andalan Malino tersebut.