SULSELBERITA.COM. Gowa, — Jalan Poros Pattallassang Bu’rung Burung, merupakan salah satu jalan poros yang menghubungkan Gowa (Pattallasang) dengan Makassar (Tamalanrea) serta Maros (Moncongloe).
Jalan ini kerap menjadi salah satu jalan alternatif bagi masyarakat yang hendak menuju Makassar dan Maros dari arah Gowa dan sebaliknya, namun apa daya.
Jalan Poros ini nampak rusak parah dan nyaris tertutup genangan air.
Salah satu warga Bu’rung Bu’rung kecamatan Pattallasang H Abd Rasyid daeng Nai turun ke jalan menyuarakan keluhan dan permintaannya terhadap Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, Senin 22 November 2021.
Sambil berdiri di depan salah satu truk roda enam, H Abd Rasyid daeng Nai terlihat merekam dirinya.
H Nai sapaan akrabnya meminta kepada pemerintah Privinsi Sulawesi Selatan agar segera melakukan pengerjaan jalan poros Pattallassang Bu’rung Bu’rung.

“Assalamu alaikum warahmatullahi wabaralatuh, saya H Abd Rasyid daeng Nai, warga dusun Bu’rung Bu’rung desa Pattallasang kecamatan Pattallassang, kabupaten Gowa.
Kepada yang terhormat, bapak Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan agar kiranya jalan poros Pattallasang dikerjakan secepatnya, karena poros Pattallasang tidak pantas lagi disebut poros provinsi, terima kasi.” ungkapnya dalam video aksinya.
Aksi ini sempat mendapat perhatian dari masyarakat sekitar dan pengguna jalan yang kemudian di unggah ke jejaring sosial Facebook.
Salah satu warga sekitar yang ditemui mengungkapkan, beberapa waktu lalu jalan poros pattallassang sempat ditinjau salah satu anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.
“Beberapa bulan yang lalu salah satu anggota DPR Privinsi Sulawesi Selatan datang melihat jalan ini, katanya akan segera dikerjakan, namun hingga saat ini belum ada pengerjaan sedikitpun,” ungkap warga.
Sementara informasu yang dikumpulkan media ini, di jalan poros Pattallasang Gowa tersebut sempat virall dengan sebutan ‘Jalan Seribu Lobang’.