Catut Nama Kepala Desa, Penipu ini Bergentayangan di Wilayah Takalar Minta Iuran Kebersihan

SULSELBERITA.COM. Takalar:– Seorang terduga  Pelaku  penipu, belakangan ini berkeliaran di Kabupaten Takalar, khususnya diwilayah Kec.Galesong.

Menurut pengakuan salah seorang warga Galesong yang tokonya di datangi oleh pelaku, mengungkapkan modus yang digunakan oleh pelaku.

Bacaan Lainnya

“Itu orang datang dengan menggunakan sepeda motor honda Revo warna hitam, dia langsung masuk ke toko tanpa mematikan sepeda motornya, dia tidak menaruh helemnya, dan menggunakan masker,  lalu minta uang seratus lima puluh ribu, katanya uang tersebut untuk iuran kebersihan dari desa sambil meyodorkan kwitansi yang sudah tertulis Rp. 150.000”. Ungkap Ika mulai menjelaskan kronologis kejadian. Senin, (15/2/2021).

Lanjut di ungkapkan sumber, ” Pelaku bilang dia di suruh oleh kepala desa, dan katanya kalau saya tidak mau bayar, maka kepala Desa akan mempersulit semua yang akan saya urus di Desa dengan nada mengancam”. Lanjutnya.

“Tapi saya curiga, karena sebelumbya tidak pernah ada penyampaian akan iuran kebersihan seperti itu dari kepala desa, makanya saya bilang, saya hubungi dulu pak desa kalau begitu, lalu pelaku bilang ayomi paeng ke pak desaki, jadi suami saya bilang ayomi kesana, pelaku langsung keluar ke motornya dan tancap gas kabur meninggalkan kami”. Jelas Ika Lagi.

“Kami berharap agar pihak aparat kepolisian bertindak, agar tidak ada jatuh korban, karena ternyata ada informasi yang saya peroleh, kalau orang ini sering beroperasi di wilayah Galesong, bahkan di wilayah Gowa”. Harap Ika.

Sementara itu Plt Kades Aeng Batu Batu   Syarifa Ratuyuliani, S.Pd, yang dikonfirmasi hal tersebut karena mencatut namanya, sangat geram dan marah namanya dicatut oleh oknum pelaku tersebut.

“Saya tidan pernah menyuruh orang meminta sumbangan apa lagi mengatasnamakan kepala desa, itu sama sekali tidak benar”. Ujarnya dengan nada geram. Senin, (15/2/2021).

Pos terkait