SULSELBERITA.COM.Sinjai-Menikmati panorama kawasan konservasi hutan mangrove sambil mengayuh sepeda di atas Jembatan kayu uling di kawasan hutan mangrove di Desa Tongke-tongke, kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan menjadi pilihan alternatif Masyarakat Kabupaten Sinjai,
Salah satunya Pendatang baru pencinta Community sepeda Santai asal kabupaten Sinjai yang di dominasi Diatas rata rata Srikandi srikandi Mama Muda,Minggu(30/8/2020) Pagi mengagumi objek wisata tersebut yang berlokasi di Babana ,Tongke Tongke Kecamatan Sinjai Timur,Kabupaten Sinjai,
“Paling enak Berolah rasa sambil menikmati indahnya mangrove dan sejuknya udara yang kita hirup,” kata Neny Salah satu Gowesist GMC Sinjai
Bersama rombongan Para Pecinta Gowes tipis tipis yang menamai Gowes Manja Community Sinjai sengaja mengajak teman teman mereka ke sini dan ternyata tidak mengecewakan. Pas banget untuk mengisi liburan hari ini sambil berswafoto” Tukasnya
Lanjut menambhkan Jembatan panjang yang terbuat dari kayu ulin tidak membuat kita bosan karena dikelilingi pohon bakau disepanjang jalan
Disebutkan untuk masuk ke obyek wisata hutan Mangrove Tongke-Tongke, tidak menguras dompet, wisatawan hanya merogoh kocek Rp5000 untuk dewasa dan Rp3000 untuk anak-anak.
Selain keindahan hutan bakau dan prasarana yang ada didalamnya, wisatawan juga dimanjakan dengan gugusan keindahan pulau Sembilan.Tuturnya
