HMI Cabang Konawe Kecam Bupati dan Gubernur Setujui Kedatangan 500 TKA Asal Cina

214

SULSELBERITA.COM,KONAWE, SULTRA - Isu kedatangan TKA cina yang akan di pekerjakan oleh PT.VDNI , Konawe, Sulawesi Tenggara (19/06/2020) HMI Cabang Konawe lakukan Unjuk Rasa (Unras).

Massa aksi menilai, rencana kedatangan 500 TKA itu sangat melukai hati masyarakat khususnya warga Kabupaten Konawe yang tengah berjuang melawan pandemi COVID-19. Bupati dan Gubernur Sultra dinilai tidak konsisten soal kedatangan 500 TKA China yang akan datang di Sultra.

Advertisement
Pemda Takalar - Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H
Pemda Takalar - Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H
Kadis Dukcapil Kab Takalar - Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446H

Irfan sebagai ketua umum HMI Cabang Konawe , mengatakan bahwa pemerintah Kabupaten Konawe mesti memberikan komitmen terkait kedatangan 500 TKA di Kab.Konawe, Karena menurutnya di masa pandemi ini mesti memikirkan masyarakat yang saat ini berjuang dalam melawan virus ini.

Aksi tersebut akhirnya berujung ricuh di karenakan tuntutan dari Himpunan Mahasiswa Islam Cabang konawe , untuk meminta kepada Bupati Konawe segera menemui massa aksi .

Kami minta kepada bupati Konawe untuk menemui kami , agar komitmennya dalam berucap beberapa waktu lalu yang menolak TKA di perjelas , Jangan sampai ada permainan antara pemerintah pusat yang terkesan pro asing tanpa memikirkan masyarakat ditengah covid.

Sampai aksi berlalu tidak ada satupun dari pemerintah yang berusaha menemui massa aksi.

"Kalau hari ini Bupati tidak menemui kami , maka selaku ketua umum HMI Cabang Konawe akan melakukan aksi jilid II, yang dimana dengan tuntutan yang sama , bahkan dengan jadwal yang telah di tentukan kedatangannya 500 TKA , akan kami blokade jalan perbatasan kota kendari-konawe.

( H E N D R A )