SULSELBERITA.COM. Jakarta - Pandemi Corvid19 tidak menyurutkan para pekerja seni untuk berhenti berkiprah. Dengan tersedianya media ekspresi YouTube dan sosial media mereka terus berupaya untuk berkarya. Salah satunya adalah H. Beno Benyamin, ketua Yayasan Benyamin Suaeb (YBS).
Lewat kanal #TemuLawakDariRumah diyoutube channel BosBro TV, besutan Heru Bosbro dan kawan-kawan, anak ke 4 seniman legendaris Benyamin Suaeb manjadi bintang tamu. Dengan konsep sketsa komedi masyarakat dapat mengakses hiburan gratis candaan para pemain.
"Saya sangat mendukung usaha para penggiat seni untuk beradaptasi dengan keadaan. Seniman juga harus melek tekhnologi memanfaatkan saluran-saluran yang ada untuk dapat tampil dan memperoleh manfaat ekonomi." Demikian jawaban Beno ketika di tanya motivasinya menjadi bintang tamu di kanal tersebut.
Lebih lanjut, saat ini menurut Beno, Yayasan Benyamin Suaeb (YBS) yang dipimpinnya tengah menggodok formula baru agar para seniman budaya Betawi tetap bertahan di tengah keadaan yang tengah berubah.
"Ke depan rencananya YBS akan menyelenggarakan pertunjukan-pertunjukan seni budaya secara virtual. Dan tentu saja bersama lembaga-lembaga pelestarian seni budaya Betawi akan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang mendukung promosi dan pemasaran seni budaya Betawi. Termasuk pelatihan-pelatihan produksi konten promosi pemasaran lewat youtube dan media sosial." Demikian Beno menandaskan.
Lebih lanjut Beno juga menyampaikan keprihatinannya dengan apa yang dialami oleh pelaku seni budaya Betawi di tengah pandemi Corvid19. "Tentu perlu upaya dari semua pihak untuk dapat meningkatkan kembali pertunjukan seni budaya Betawi di tengah masyarakat. Kasihan banyak yang kompornya udah ditidurin kucing karena gak ada job!" Lanjut Beno serius.
Temu Lawak dari Rumah merupakan konsep sketsa komedi yang mengangkat kehidupan sehari-hari. Yang unik dari konsep ini pemainnya tidak bertemu secara langsung, tapi produksi dari rumah masing-masing.
"Kita ingin kanal BosBro TV dengan program Temu Lawak dari Rumah jadi kanal yang interaktif. Bisa berinteraksi dengan audiens. Jadi di Temu Lawak dari Rumah, masyarakat diajak untuk bermain dengan para pemain yang ada. Bahkan bermain dengan sesama mereka." Kata Heru BosBro sutradara video Klip seorang seniman Betawi asli yang sudah malang melintang di dunia lawak sejak masih sekolah di SMEAN 12 Jakarta tahun 1988 bersama Kelompok Lawak DoeBes (Heru, Ucup Jambul dan Romi) , dan menjadi pelawak Profesional sejak tahun 90an , tampil di TPI dan TVRI serta menjadi penyiar radio CBB FM 1994 dan Radio SK Humor Jakarta.
"Jadi kreatifitas memang diperlukan agar tetap eksis di jaman yang makin berubah. Dan itu bisa kita lihat dengan bermunculannya Chanel YouTube dan sosial media yang menampilkan bakat dan keterampilan di berbagai bidang." kata pemain tetap Temu Lawak dari Rumah yang punya panggilan Papa Zidan.
"Konten-konten seperti itu yang dibutuhkan saat ini. Tidak sekedar menjual empat S atau seks, sadis, setan dan sensasi, apalagi menampilkan unsur-unsur yang melanggar etika dan aturan yang ada. Saya kira perlu juga ada edukasi buat pelaku seni yang bermain di media elektronik supaya terhindar dari kasus hukum." Demikian tambah Hony Irawan atau Cak Kiting yang juga aktif di YBS dan Temu Lawak dari Rumah.