SULSELBERITA.COM. Jakarta,- Perkembangan kasus virus corona Covid 19 akhir-akhir ini semakin meresahkan. Data terbaru secara nasional hingga 20 Maret, virus corona telah menjangkiti 369 orang. Sebanyak 320 orang dirawat, 17 orang sembuh, dan sebanyak 32 orang meninggal dunia.
Melihat penyebaran virus covid-19 yang semakin meningkat dengan cepat,
Ketua Presidium terpilih PP PMKRI periode 2020-2022, Benidiktus Papa menegaskan agar masyarakat dan pemerintah untuk saling bekerjasama melawan covid-19.
Beni mengatakan, Provinsi DKI Jakarta menduduki tingkat yang paling tinggi persebaran virus corona.
Di Jakarta, lanjutnya, tercatat ada 224 kasus positif dan ada 20 orang yang meninggal dunia. Sebanyak 13 orang berhasil sembuh.
Sementara itu, semakin hari, jumlah orang dalam pantauan juga semakin meningkat. Per Jumat 20 Maret ini, ada 1.028 orang dalam pemantauan (ODP). Sebanyak 67 orang masih dipantau, dan 170 orang orang selesai dipantau.
Pasien dalam pengawasan (PDP) di Jakarta juga meningkat menjadi 447 orang. Sebanyak 196 orang dirawat dan 251 pulang ke rumah
"Gugus tugas yang dikomandoi BNPB telah melakukan langkah-langkah preventif untuk mencegah penyebaran virus semakin massif. Salah satu diantaranya adalah memberlakukan Social Distancing untuk mencegah adanya pertemuan-pertemuan massal atau tatap muka dalam bentuk kerumunan dan ini harus manjadi kesadaran bersama." Katanya, Sabtu (21/03).
Namun Ketua Presidium terpilih PP PMKRI itu menilai himbauan ini belum maksimal.
Di lapangan, tambahnya, perlu ada kesadaran bersama dari warga untuk sama- sama mentaati himbauan ini sebagai wujud partisipasi masyarakat dalam menekan angka korban Covid 19.
"Kita harus bahu membahu saling memberi semangat dan ini waktunya yang tepat kita merefleksikan sejauh mana revolusi mental kita betul-betul diterjemahkan dalam konteks hidup sehat. Kita harus mendukung upaya pemerintah untuk menekan korban pandemi corona dengan mempraktekkan pola hidup yang baik." Tegasnya.
Selain itu, Beni juga berharap agar pemerintah sesegara mungkin melakukan test massal sehingga akan bisa mengurangi laju penyebaran virus corona.
"Pemerintah dengan sumber daya yang dimiliki untuk segera menelaksanakaan test massal, deteksi dini dilapangan menjadi sangat penting. Pemerintah juga Perlu membuat skema yang terarah untuk pelibatan Organisasi Kemahasiswaan Pemuda yang memiliki jaringan sampai ke akar rumput untuk membantu kerja-kerja penanganan di daerah". Ungkapnya.(**)