SULSELBERITA.COM. Takalar – Nasib malang menimpa RU (20 thn) seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) di Dusun Batang Terasa, Desa Komara, Kecamatan Polut, Kabupaten Takalar pada 19 Februari 2020 yang lalu.
Pasalnya ibu muda ini harus pasrah “digarap” oleh tetangganya sendiri inisial RU, (20 thn) saat tengah berada di sumur di belakang rumahnya saat tengah memperbaiki selang air.
Kronologis kejadian menurut Kasubag Humas Polres Takalar, Ipda Sumarwan menjelaskan bahwa peristiwa pemerkosaan terhadap ibu Muda tersebut, terjadi pada dua minggu yang lalu.
“Pada saat selesai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri dan buron hampir dua pekan, tapi pelaku saat ini sudah berhasil ditangkap di persembunyiannya di ditangkap di salah satu rumah di Bontonompo, Kab.Gowa” Ungkap Sumarwan. Selasa, (3/3/2020).
Lanjut di jelaskan Kabag Humas Polres Takalar ini, “Kronologis pemerkosaan terhadap korban yakni saat korban tengah berada di sumur untuk memperbaiki selang air, dimana saat itu korban hendak ke sumur yang ada dibelakang rumahnya, namun tiba-tiba bertemu dengan pelaku yang tak lain dari tetangganya sendiri yang saat itu hendak pergi buang air besar, pelaku lalu bertanya kepada korban mau kemana, namun ternyata diam diam pelaku mengikuti korban hingga ke sumur” Jelas Sumarwan lagi.
“Saat korban tengah sibuk memperbaiki selang air, tiba-tiba pelaku langsung mensekap korban dari belakang dengan cara menutup mulut korban dengan tangan, dan mengancam korban akan dibunuh jika berteriak, korban pun ketakutan, lalu pelaku mulai melancarkan aksi bejatnya dengan langsung meremas payudaranya serta membuka celana korban dengan posisi nungging. Korban pun tak berdaya diperkosa pelaku”. Jelas Sumarwan lebih jauh.
“Usai melancarkan aksinya, pelaku kemudian kabur ke hutan, sementara korban pulang kerumahnya menangis dan menceritakan kejadian yang menimpanya tersebut ke mertuanya,” jelas Sumarwan.
Mendapat laporan dari pihak keluarga korban, Kapolsek Polut AKP Andi Hermasyah dan jajarannya, langsung ke lokasi untuk melakukan penyelidikan serta berusaha menenangkan suami korban dan keluarganya agar dapat menahan diri dan tidak main hakim sendiri karena pelaku tak lain adalah tetangga korban.





