Tim Relawan Peduli Kemanusian Salurkan Donasi Pada Keluarga Dewi di Cikoang dan Keluarga Nasir di Galesong Utara

339

SULSELBERITA.COM. Takalar - Hujan yang mengguyur kota Takalar hari ini  mulai dari pagi, hingga petang, tak menyurutkan niat beberapa orang yang memiliki jiwa sosial,  mereka menamakan diri Tim Relawan Peduli kemanusiaan, mereka terus bergerak untuk menyalurkan  bantuan dan donasi pada keluarga kurang mampu yang membutuhkan. Minggu, (9/2/22020).

Dengan mengendarai sebuah mobil, mereka mulai bergerak dari Makassar menuju kota Takalar, tujuan mereka ada dua yakni Rumah keluarga Bocah Dewi di Desa Cikoang Kec.Marbo dan Rumah Pak Nasir Desa Bonto Sunggu Kec.Galut.

Hujan yang terus mengguyur, memaksa mereka unuk menjalankan kendaraan dengan perlahan memasuki wilayah wisata pantai tope Jawa, dan terus bergerak menuju Rumah Dewi (9 thn) di Desa Cikoang.

Sesampai dilokasi, Tim relawan yang dipimpin oleh seorang Srikandi Ibu Endang Mami, mereka disambut haru dan gembira oleh keluarga Dewi, namun tak tampak Dewi ikut menyambut mereka di pintu rumahnya yang sederhana dan sudah tua, Dewi hanya terbaring lemah beralaskan kasur tipis di ruang tamu.

Para relawan peduli kemanusian jninpun menyampaikan maksud dan tujuan mereka, lalu memberikan amanah berupa donasi uang tunai dan sembako dari para donatur.

"Kami membawa donasi dari 3 Donatur yakni dari Wakil Gubernur Sulsel, Keluarga pelaut Takalar dan Relawan DM, jadi ada dalam bentuk uang tunai dan ada dalam  entuk sembako". Ujar Endang Mami.

Setelah berbincang bincang, Tim relawan inipun pamit pada keluarga Dewi, lalu melanjutkan perjalanannya menuju ke rumah bapak Nasir (47 thn) di Desa Bonto Sunggu Kec.Galesong Utara ditengah guyuran hujan yang tak juga kunjung reda.

Dengan menempuh perjalanan kurang lebih 1 Jam dari rumah Dewi, Tim relawan ini pun sampai ke rumah Bapak Nasir, mereka pun bersama sama menurunkan bantuan sembako yang mereka bawa untuk diserahkan pada keluarga  Nasir.

Nampak keharuan dan kegembiraan terpancar dari raut wajah Bapak Nasir menyambut kedatangan tim relwan peduli kemanusiaan ini, meskipun dirinya tak mampu menyembunyikan rasa sakit yang mendera di perutnya yang makin membesar.

Lalu setelah bantuan sembako dan donasi uang tunai diserahkan, tim relawan peduli kemanusian ini pun berpamitan untuk pulang.