Anak Penderita Gizi Buruk dan Rubella, Dapat Perhatian Khusus Bupati Takalar

627

SULSELBERITA.COM. Takalar -  Seorang gadis kecil penderita gizi buruk dan rubella yang bernama Indriyani asal kelurahan Bonto Lebang, kecamatan Galesong Utara  Kab.Takalar,  mendapat perhatian khusus dari orang nomor satu di Kab.Takalar.

Gadis kecil Indriyani yang kini telah memasuki usia 7 tahun ini, merupakan anak ke 3 dari 4 bersaudra. Saat ini kondisinya sangat memprihatinkan, Indriyani hanya bisa terbaring lemas tak berdaya di Rumah Sakit Umum Daerah H. Padjonga Dg. Ngalle Kab.Takalar.

Advertisement

Indriyani si penderita gizi buruk dan rubella ini, menarik  perhatian Bupati Takalar H.Syamsari Kitta, Tak butuh waktu lama setelah viral dimedia soaial Facebook, Bupati Takalar pun langsung memberikan perhatian khusus dengan memerintahkan Dinas Sosial kabupaten Takalar untuk menindaklanjutinya.

Dilansir dari media Platmerah.com, bahwa Hal tersebut diungkapkan langsung oleh ibu kandung korban yang bernama Mu’minang,  kepada awak media melalui wawancara lewat telphon, Jumat (13/9/ 2019) sore.

“Iya sudah ditangani sekarang, dan hasil pemerikasaan dokter anak saya juga mengalami gizi buruk dan batuk dan sudah dilakukan penanganan oleh pihak rumah sakit dan sudah adami BPJSku dikasih dari pihak dinas sosial Takalar,” ungkapnya.

Sekedar untuk diketahui, sebelumnya Indriyani sempat melakukan operasi katarak di RS Wahidin karena pada saat lahir, kedua matanya tidak normal.

“Namun hal tersebut tidak berjalan dengan baik dikarenakan salah satu matanya tidak bisa dipasangin lensa, karena kornea matanya yang satu kecil sehingga jika dipaksakan akan ke belakang,” kata Mu’minang menjelaskan.

Lanjut, dikarenakan tidak memiliki biaya banyak untuk kesembuhan anaknya, Mu’ minang pernah suatu ketika membawanya ke salah satu tempat praktek yang ada di Makassar namun tidak mendapat pelayanan dikarenakan BPJS yang ia miliki mengalami tunggakan. Sehingga Mu’minang pun pasrah.

Beberapa tahun berjalan, tepatnya sekitar bulan Idul Fitri tahun 2019 kemarin dia melihat anaknya makin hari mengalami kondisi yang semakin parah. Menurut Mu’minang, “Indriyani sudah tidak makan, hanya minum air putih saja hingga sampai saat ini,” ungkapnya.

Melihat kondisi anaknya semakin hari semakin parah dan sudah terlihat kurus kering, selanjutnya Mu’minang berinisiatif membawa anaknya ke Rumah Sakit daerah saja, Kamis 12 September 2019 yaitu ke Rumah Sakit Umum Daerah H. Padjonga Dg. Ngalle Takalar.