Opini: Istri Bupati Takalar Ternyata Seorang ” Wonder Women”

1808

Penulis Hj. Fatmawati.

SULSELBERITA.COM. Kuala Lumpur - Tidak banyak yang mengenal beliau tetapi saya diberi kesempatan 4 hari sebagai divisi humas dekranasda mendampingi dan mengenal beliau lebih dekat. Apakah yang telah dilakukan oleh Istri Bupati Takalar ini?

Advertisement

Adalah DR.Hj.Irma Adriani, S.Pi, M.Si, perempuan sederhana, bersahaja, ramah dan supel ternyata tidak hanya aktif berkontribusi memikirkan dan memberdayakan masyarakat dengan posisinya sebagai ketua PKK, ketua dekranasda dan ketua forum kab.sehat namun juga tetap berupaya menekuni kariernya sebagai dosen dengan melaksanakan tri dharma PT dengan maksimal. Selama 3 hari 23-25 agustus 2019 menghadiri internasional simposium of fish (6th ISOF medaka) di Colmar Tropicale, Pahang-Kuala Lumpur Malasya, bersama para peneliti dan pemerhati biologi dari 8 negara : Indonesia, Malasya, Thailand, Jepang, Amerika, Australia, India dan Nigeria, saling berdiskusi dan berkontribusi memecahkan masalah dunia global yang kali ini mengambil topik "utilization of biodiversity for the greater benefit of mankind" atau pemanfaatan keanekaragaman hayati untuk kebermanfaatan yang lebih besar bagi manusia.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh dept of biology, Universitas Putra Malasya (UPM).
Selama tiga hari saya mencoba mengambil pelajaran apa yg bisa dipetik dari kegiatan ini. Akhirnya sayapun menemukan benang merah kegiatan ini dengan yang bisa dipersembahkan untuk Kab.Takalar di sela-sela diskusi dengan Dr.Hj Irma Syamsari. Apakah itu? Yaitu semangat yang senantiasa terpelihara di kalangan peneliti, dosen, mahasiswa dan stake holder lainnya untuk memikirkan konsep membangun berbasis lingkungan.

Boleh mengeksploitasi alam ini secara besar-besaran untuk kesejahteraan manusia tetapi eksploitasi yang ramah lingkungan dan melestarikan lingkungan. Dengan begitu semuanya selalu terpelihara dalam satu keseimbangan sebagaimana halnya Tuhan Yang Maha Kuasa menciptakan seluruh alam semesta ini awalnya dalam kondisi keseimbangan.

Ternyata tidak hanya memikirkan masyarakat tetapi si wonder woman dari Kab Takalar ini juga memikirkan makhluk Tuhan lainnya. Semuanya untuk kesejahteraan manusia.

Sukses terus Ibu ketua TP PKK Kab.Takalar dan jangan berhenti memikirkan Pembangunan Manusia dan kesejahteraan masyarakat Takalar.