Warga Pao Pao dan Taeng Gowa, Keluhkan Air PDAM Karena Tidak Layak Konsumsi

Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

SULSRLBERITA.COM. Gowa – Sejumlah warga di kompleks pao-pao permai mengeluhkan air PDAM yang berwarna kuning dan keruh kecoklatan, kondisi tersebut memaksa warga harus menggunakannya demi kebutuhan sehari hari.

Kejadian ini sementara berlangsung dibeberapa wilayah sejak beberapa waktu lalu, menurut keterangan warga setempat, Daeng Erang bahwa air dari PDAM di rumahnya berwarna kuning kecoklatan dan keruh, namun belum ada solusi dari pihak PDAM Kabupaten Gowa.

Bacaan Lainnya
Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

Dirgahayu Republik Indonesia

“Kami warga kompleks perumahan pao-pao permai, air PDAM yang mengalir dalam kondisi keruh ditambah alirannya lelet (lambat). Disamping itu pula meter berputar kencang tapi air yang kami terima tidak sepadan dengan putaran meternya. Meski bak penampungan air sudah dibersihkan, endapan air PDAM masih terlihat dan airnya masih agak kuning kecoklatan. Mau kita pakai untuk mandi tapi ragu dan jijik”, ungkap Dg. Erang saat dikonfirmasi media, Jumat (7/6/2019).

Keluhan lainnya terlontar di wilayah Taeng Kecamatan Pallangga, warga setempat, Karaeng Unjung mengatakan jika air PDAM akhir-akhir ini sudah tidak bersih dan lambat.

“Kemarin sempat tidak tahu, saya pakai saja air itu untuk mandi meski warnanya kuning kecoklatan, dan saya kira ini cuma sesaat tetapi sampai sekarang ini masih belum bersih juga”, ungkapnya.

Saat dikonfirmasi, Dirut PDAM Gowa Hasanuddin Kamal malah menyangkal dan menduga ada pipa bocor di perumahan tersebut sehingga mengakibatkan air keruh.

“Mungkin yang terjadi di perumahan itu ada pipa yang bocor dan kami siap untuk memperbaiki dan memang, kami juga menunggu laporan dari masyarakat jika ada yang bermasalah, silahkan melapor ke kantor kami dan kami siap melayani jika ada pengaduan”, katanya.

Dirut PDAM Gowa belum bisa mengambil tindakan solusi jika masyarakat tidak melaporkan kejadian tersebut ke kantor PDAM Kabupaten Gowa.

Sementara ini warga yang terkena dampak tersebut dibeberapa wilayah beralih membeli air bersih isi ulang.

Kontributor: Ilham

Pos terkait