Polres Gowa Gelar Upacara Bendera Peringati Hari Kebangkitan Nasional ke -111

284

SULSELBERITA.COM. Gowa - Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111 tahun, pada Senin (20/05) pagi ini jajaran Polres Gowa melaksanakan upacara bendera yang dipimpin langsung Kapolres Gowa Akbp Shinto Silitonga, SIK., MSi.

Upacara yang digelar di halaman kantor Polres Gowa ini, turut diikuti oleh para pejabat utama, para kasat, kapolsek, perwira, serta bintara dan ASN lingkup Polres Gowa, yang juga turut dirangkaikan dengan pemberian reward terhadap personil yang berprestasi.

Advertisement

Dalam sambutannya, Kapolres membacakan amanat serentak dari Menteri Komunikasi dan Informatika RI yang menuturkan bahwa peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111 tahun kali ini sangat relevan jika dimaknai dengan teks Sumpah Palapa.

"Kita berada dalam situasi pasca-pesta demokrasi yang menguras energi dan emosi sebagian besar masyarakat kita. Kita mengaspirasikan pilihan yang berbeda-beda dalam pemilu, namun semua pilihan pasti kita niatkan untuk kebaikan bangsa. Oleh sebab itu, tak ada maslahatnya jika dipertajam dan justru mengoyak persatuan sosial kita," ujarnya.

Ungkapan syukur pun turut disampaikannya atas tahap-tahap penyelenggaraan Pemilu hingga saat ini masih berlangsung dengan lancar. Kelancaran ini pun juga berkat pengorbanan banyak saudara-saudara yang menjadi anggota kelompok penyelenggara pemungutan suara, bahkan berupa pengorbanan nyawa.

"Sungguh mulia perjuangan mereka untuk menjaga kelancaran dan kejujuran proses pemilu ini. Alangkah eloknya, jika kita wujudkan ucapan terima kasih atas pengorbanan mereka dengan bersama-sama menunggu secara tertib ketetapan penghitungan suara resmi yang akan diumumkan oleh lembaga yang ditunjuk oleh undang-undang, dalam waktu yang tidak lama lagi," tutur Akbp Shinto Silitonga.

Lebih lanjut, momen peringatan Hari Kebangkitan Nasional yang juga bertepatan dengan bukan suci ramadhan ini, diharapkan dapat dijadikan sarana untuk mengejar pahala dengan meninggalkan hal-hal yang dibenci Allah swt, diantaranya permusuhan dan kebencian, apalagi penyebaran kebohongan dan fitnah.

"Dengan harapan tersebut, kiranya sangat relevan apabila peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini disematkan tema "Bangkit Untuk Bersatu", kebangkitan untuk Persatuan," tambah Akbp Shinto Silitonga.

Diakhir amanatnya, Menkominfo melalui Kapolres pun mengungkapkan selamat memperingati Hari Kebangkitan Nasional yang ke-111. "Mari kita semua sebagai sesama anak bangsa secara sadar memaknai peringatan kali ini dengan memperbarui semangat gotong-royong dan kolaborasi, sebagai warisan kearifan lokal yang akan membawa kita menuju kejayaan di pentas global. Indonesia Bangkit, Indonesia Bangkit!," tutupnya.

Kontributor: Ilham