Pemkab Takalar Gelar Sosialisasi Optimalisasi Pelaksanaan APBD TA 2019

399

SULSELBERITA.COM. Takalar - Optimalisasi pelaksanaan kegiatan APBD tahun anggaran 2019 berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Takalar. Sosialisasi ini diselenggarakan oleh Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Takalar. Selasa (8/1/2019).

Sosialisasi ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan gambaran secara umum kepada para pejabat Lingkup Pemda Takalar dari eselon II, III dan IV terkait kebijakan Pemerintah daerah tentang penyusunan APBD, Perda Kab. Takalar nomor 5 tahun 2018 tentang PBD kab. Takalar tahun 2019, peraturan Bupati Takalar nomot 67 tahun 2018 tentang penjabaran APBD T.A 2019 serta Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPD BPKD T.A 2018 nomor 532 tahun 2018.

Advertisement

"Kita sudah menyusun melalui pembahasan DPRD Anggaran APBD 2019. Dari total program kerja yang tercatat di KPU, Alhamdulillah saat ini sudah berjalan meskipun, tidak bisa kita selesaikan dalam waktu satu tahun karena masa jabatan itu lima tahun.  Yang paling penting kita sudah membuat basic melalui perda RPJMD. Kita sudah membuat urutan prioritas, baik prioritas program maupun menjadwalkan penyesuaian dari program  yang sudah kita tuliskan di dalam perda RPJMD," Jelas H. Syamsari mengawali sambutannya dalam rapat tersebut.

Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa APBD Takalar berkolaborasi dengan APBDes melalui program satu sapi satu KK.

"Program kerja OPD terkait sudah berjalan, jd kita sudah punya landasan yang menjadi pedoman bagi semua orang di Kab. Takalar. Itulah sebabnya di dalam program kerja kita ini, tidak hanya fokus di APBD kab. Takalar tetapi kita juga berkelaborasi dengan APBDesa yang dikomandangi para camat," Lanjutnya.

Dikatakan pula bahwa tahun ini, untuk program 1 sapi 1 kk itu  hampir di setiap desa sudah memprogramkan sapi 20 ekor per desa, dan jika ditotal dari 76 desa, minimal 2500 ekor sapi terdistribusi tahun ini.

Dan jika pengadaannya lebih cepat dari tahun lalu, maka kita bisa lebih cepat melakukan insenminasi buatan. Jadi itu Salah satu contoh sinergitas yang kita bangun untuk bersama sama  bertanggung jawab mewujudkan RPJMD.

H. Syamsari berharap dalam upaya menambah besaran alokasi pendapatan Pemda yakni dengan adanya selalu sinergitas antara pemda Takalar dengan pusat yang sudah memberikan perhatian kepada Kabupaten Takalar, salah satu diantaranya yakni pemberian bantuan lampu jalan menggunakan tenaga surya, kemudian paket konverter BBM ke Gas, dan banyak bantuan lainnya yang bersumber dari pusat.

"Dalam tiga tahun ke depan kalau bisa PAD kita mencapai angka 25% dari total dana perimbangan yang masuk. Pendapatan daerah sangat tergantung pada kreatifitas dalam pelayanan. Olehnya itu, saya mengajak kepada kita semua untuk membangun sinergitas secara bersama-sama," Jelasnya lagi.

Sekretaris Daerah Takalar Drs. H. Arsyad, MM bersama pimpinan OPD dan pejabat eselon II, III, dan IV hadir dalam sosialisasi tersebut.