Tiba di Palu, Tim Medis Pemda Takalar Langsung Bekerja

426

SULSELBERITA.COM. Palu - Rombongan tim Medis Pemda Takalar yang berjumlah 19 orang,  hari ini telah tiba di Palu sekitar pukul 13.40 Wita, dengan menggunakan jalur darat. Setelah bersosialisadi dengan tim tim medis lainnya yang terlebih dahulu tiba, dan setelah menyerahkan bantuan obat obatan ke pihak Pemda Palu, mereka pun langsung bekerja.

Advertisement

Tim Medis Pemkab Takalar ini pun melakukan pelayanan di Posko Tantura Palu Selatan, Jumat malam (5/10/2018). Misi tim medis Pemda Takalar ini, merupakan bentuk totalitas  kepedulian Pemda Takalar dalam memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga pasca korban bencana di Palu dan wilayah berdampak lainnya.

Muh.Fadil selaku tim medis yang Ikut bergabung, kepada awak media mengatakan, "Pemeriksaan kesehatan ini dimulai ba’da magrib, dalam pemeriksaan ini telah ditemukan warga Takalar asal Pattalassang Daeng nyalla usia 48 tahun. Sekarang sudah ada 4 orang warga takalar yang telah datang melakukan pemeriksaan kesehatan.” .

"Kita masih tunggu lagi pasien yang mau datang kemudian rencananya besok mau keliling ke posko-posko yang belum terjamah bantuan termasuk warga takalar korban bencana alam.”tutupnya.

Sementara warga Takalar Dg Nya'la yang di minta tanggapannya terkait kehadiran Tim Medis Pemda Takalar tersebut, mengaku bersyukur dan sangat senang, karena seperti menemukan saudara sendiri, "Alhamdulillah, saya sangat senang dan bersyukur dengan kehadiran posko dan tim Medis Pemda Takalar di Palu ini, karena bantuan yang diberikan pemda Takalar sangat luar biasa, saya merasa seperti menemukan saudara sendiri di sini" Ungkapnya senang. (Jumat malam, 5/10/2018).

Di konfirmasi terpisah, Dirut RSUD Padjonga Dg Ngalle Muh.Darwis, membenarkan jika Tim Medis Yang dikirim ke Palu telah Tiba dan sudah langsung bekerja, "Tim Medis kami yang berjumlah 19 orang sudah tiba di Palu, dan sekarang sudah mulai bekerja, hasil kordinasi dari sana, saat ini sudah melakukan penanganan medis terhadap 40 orang warga, termasuk beberapa orang warga Takalar" ujar Darwis. ( Jumat, 5/10/2018).