SULSELBERITA.COM Takalar - Jum'at tengah malam (9/2/2018), sekitar Pukul 24.30 Wita, Seorang Oknum aparat penegak hukum yang diduga bernama Praka KH, didampingi oleh 3 Orang yang di sinyalir membawa senjata tajam jenis Badik, mendatangi rumah salah seorang warga yang bernama Palla Dg. Rate didusun Bontolebang 1 Desa Moncongkomba kec.Polsel.
Keempat orang tersebut, datang dengan menggunakan Mobil Suzuki Swift, dengan maksud menarik paksa sebuah Mobil yang Ada dirumah Palla Dg. Rate, namun oleh pemilik rumah, tidak bersedia menyerahkan Mobil yang dimaksud, dengan alasan pemilik Mobil "Hardianto" tidak Ada dirumah "Saya tidak bisa menyerahkan ini Mobil pak, Karna yang punya sedang berada diluar, lagian ini sudah tengah malam, bukan jam bertamu, besok saja bapak datang"Ujar Palla Dg.Rate".
Namun berselang beberapa jam kemudian, karna keempatnya tidak berhasil mengambil paksa Mobil tersebut, mereka langsung meninggalkan rumah Palla Dg Rate.
Salah seorang tokoh masyarakat setempat Dg. Nantang, saat dimintai pendapatnya terkait hal tersebut, mengatakan "Kami sangat prihatin dengan kejadian tersebut, Aparat penegak hukum, seharusnya menjadi pengayom masyarakat, bukan malah meresahkan masyarakat, menarik paksa mobil yang cicilannya menunggak, biasanya dilakukan oleh Debcolecktor, apa lagi mendatangi rumah warga pada saat tengah malam untuk menarik paksa mobil, itu sudah kelewatan dan harus segera dilaporkan keatasannya". Kunci Dg Nantang.
