SuLSELBERITA.COM. Takalar - Puluhan warga transmigrasi kepulauan Tanakeke, kembali melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Bupati Takalar, para demosntran yang tergabung dalam solidaritas warga Transmigrasi Pulau Tanakeke mencari keadilan hukum dan pemerintah ini, sudah tercatat untuk yang ke 6 kalinya melakukan aksi demo terkait masalah mereka.
Demonstran yang di pimpin oleh Zainuddin Nakku kali ini, sempat memblokir jalan arah dari Makassar, namun tidak berlangsung lama, warga transmigrasi dari pulau jawa ini, mempersoalkan masalah Jadup dan SK penempatan mereka yang sampai sekarang ini belum juga di terima, sehingga mereka khawatir dengan kelangsungan hidup mereka ke depannya.
Warga transmigrasi dari pulau Jawa ini, akhirnya di terima oleh Asisten III Pemerintah Kabupaten Takalar H.M.Ridwan Rahim, untuk melakukan dialog dan audens terkait permasalahan yang mereka hadapi saat ini.
Dalam audens, Ayu salah seorang warga transmigrasi tersebut mengungkapkan kekesalannya karena sampai sekarang, mereka belum juga menerima SK penempatan mereka di Tanakeke, yang mengakibatkan nasib mereka tidak jelas. "Kami sudah lebih setahun di ini pak, tapi SK penempatan mereka belum juga di terima sampai sekarang, kami tidak tahu bagaimana nasib kami ke depan" Ungkap Ayu.
Sementara itu Ridwan Rahim yang menerima perwakilan warga transmigrasi dari pulau jawa tersebut, menanggapi hal tersebut dengan mengatakan "saya sebagai asisten tidak bisa mengambil keputusan hari ini, tapi saya akan berkordinasi dengan Pak SETDA Takalar". Ujarnya singkat.
Di lain pihak, Kabid Transmigrasi Irwan yang di konfirmasi terkait hal tersebut menjelaskan "Semua sumber permasalahan yang muncul saat ini, itu karena belum adanya SK penempatan, karena seharusnya SK tersebut sudah terbit sejak 2015 yang lalu, tapi saya tidak tahu, kenapa saat itu, SK penempatan tidak di buat, kami sendiri selalu terkendala, setiap mengajukan segala sesuatu untuk membantu warga transmigrasi, selalu terkendala dengan SK tersebut, karena itu dulu yang di minta". Jelas Irwan.