SULSELBERITA.COM. Takalar - Pasca perayaan hari Raya Idul Adha Seminggu yang lalu, masyarakat Takalar resah akibat terjadinya kelangkaan Gas Elpiji 3 Kilogram, kejadian serupa pernah terjadi beberapa Bulan yang lalu saat memasuki Bulan Puasa, dimana saat itu Gas Elpiji 3 Kilogram tiba tiba menghilang, jikalaupun ada yang menjual harganya melambung tinggi, bahkan ada yang mencapai harga Rp. 25.000./tabung.
"Sudah lebih mi seminggu pak, susah sekaki dapat gas, tidak tahu kenapa tiba tiba kosong semua toko dan pengecer tempat saya biasa membeli gas 3 kilo, jadi saya keliling mencari, kemarin saya dapat, tapi harganya Rp.20.000/ tabung" keluh Dg Ngona salah seorang ibu rumah tangga.
Sementata itu, Ilyas Manager SPBU Kalabbirang yang menjadi salah satu Agen gas Elpiji 3 Kilogram yang di konfirmasi hari ini Selasa, (12/9/2017) di kantornya, membenarkan kalau saat ini gas elpiji 3 Kilogram memang cepat habis "sejak sudah lebaran tabung gas 3 kilo sudah mulai langka, mungkin banyak masyarakat yang melakukan pesta sehingga pemakaian melonjak, tapi jatah yang di berikan pada kani tetap sama yakni 150 perhari". Urai Ilyas
Ilyas menambahkan "ini hari sudah siang, Tapi gas belum datang juga, mungkin mengantar ke agen lain dulu, tapi biasanya kalau datang, hanya hitungan jam saja sudah habis, karena banyak masyarakat yang datang membeli, yang mensuplai kami itu PT Muhtar Jaya yang beralamt di Desa Batu Batu Kec.Galesong Utara." kuncinya.