SULSELBERITA.COM. Takalar - Ketua APDESI Takalar Wahyudin Mapparenta bersama puluhan kepala Desa lainnya, menemui Ketua DPRD Takalar H.M.Jabir Bonto dikantornya. Senin (11/9/2017) Dalam silaturahmi tersebut, APDESI menyampaikan beberapa hal yang dianggap urgen diantaranya hasil Muscab APDESI serta rencana kenaikan ADD di APBD Tahun 2018.
"Kami sampaikan hasil pertemuan dengan Bupati beberapa hari yang lalu terkait permintaan APDESI agar Dana ADD naik dikisaran 10% Dari Dana Perimbangan setelah dikurangi DAK dalam pembahasan APBD 2018 sesuai regulasi di UU Desa, olehnya itu kami berharap DPRD sebagai lembaga legislatif yang nantinya membahas APBD Kab.Takalar Tahun 2018 agar dapat mengawal dan menetapkan angka ADD tersebut " Ujar Wahyudin Mapparenta yang juga Kepala Desa Aeng Batu-Batu. Senin (11/9/2017).
Permintaan ini mendapat respon yang sangat positif dari ketua DPRD Takalar, H.M.Jabir Bonto " Saya ini dulu Kepala Desa, tentu saja saya sangat memahami keresahan dan kebutuhan masyarakat desa, Kalau itu untuk kesejahteraan masyarakat Takalar saya rasa aspirasi dan keinginan ini pasti kami akan perjuangakan dalam pembahasan anggaran nanti" ungkap H.M.Jabir Bonto. Senin (11/9/2017).
Selain itu Ketua DPRD Takalar menuturkan bahwa Realisasi ADD sebesar 10% dari dana perimbangan setelah dikurangi DAK dalam APBD adalah perintah Undang-Undang yang harus dijalankan.
Ditempat yang sama hadir pula anggota DPRD Takalar Makmur Mustakim. Politisi muda asal PPP ini turut mempertegas komitmen DPRD Takalar dalam mengawal ADD sebesar 10% dalam APBD Kab.Takalar 2018. "Dari dulu saya komitmen untuk terus bersama dengan kepala-kepala desa dalam memperjuangkan kenaikan dana ADD ini, ini juga sudah menjadi bahan perbincangan kami dengan bapak bupati jauh hari sebelumnya bahwa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa maka kenaikan ADD dalam anggaran tahun depan adalah sebuah kemestian" Urai Makmur Mustakim.