SULSELBERITA.COM. Takalar – Kamis (27/02/2025) – Haminin Dg Pasang, seorang warga Takalar yang pernah merantau ke Malaysia, kini hidup dalam kondisi serba kekurangan setelah mengalami kebutaan selama empat tahun. Tanpa tempat tinggal sendiri, ia bersama keluarganya terpaksa menumpang di rumah saudaranya, Daeng Ngemba, di Lingkungan Bilacaddi, tepat di samping Stadion Paccea, Kelurahan Kalabbirang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar.
Sejak kehilangan penglihatannya, Haminin dan keluarganya kembali ke kampung halaman tanpa memiliki pekerjaan maupun sumber penghasilan tetap. Kesulitan ekonomi semakin dirasakan karena mereka tidak memiliki rumah sendiri dan hanya bergantung pada bantuan dari saudara yang juga hidup dalam keterbatasan.
Haminin memiliki istri bernama Sari Beta Dg Kanang dan enam orang anak. Namun, karena kondisi ekonomi yang sulit, keenam anak mereka tidak pernah mengenyam pendidikan formal, yang semakin memperburuk masa depan keluarga ini.
Daeng Ngemba, yang rumahnya menjadi tempat bernaung sementara bagi keluarga Haminin, mengungkapkan bahwa hingga saat ini mereka belum pernah menerima bantuan dari pemerintah. Ia berharap ada perhatian dari pihak berwenang agar Haminin dan keluarganya bisa mendapatkan bantuan yang layak.
“Kami tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Kami sangat berharap ada perhatian untuk keluarga ini karena mereka benar-benar membutuhkan uluran tangan,” ujar Daeng Ngemba dengan penuh harap.
Dengan kondisi yang serba sulit, keluarga ini membutuhkan dukungan, baik dalam bentuk bantuan sosial, pengobatan, maupun pendidikan bagi anak-anak mereka. Keberpihakan dari pemerintah daerah dan masyarakat sekitar diharapkan bisa meringankan beban yang mereka hadapi.
Masyarakat dan pihak terkait diharapkan dapat segera turun tangan untuk membantu keluarga Haminin Dg Pasang agar mereka dapat hidup lebih layak. Bantuan berupa tempat tinggal, akses pendidikan untuk anak-anak, serta dukungan kesehatan bagi Haminin menjadi kebutuhan mendesak yang perlu segera direalisasikan.