SULSELBERITA.COM. Takalar – Menjelang akhir masa jabatannya Periode 2024-2025, Muhammad Ikhsan, Ketua OSIS SMA Negeri 10 Takalaryang terletak di Kepulauan Tanakeke, membagikan refleksi perjalanan kepemimpinannya. Selama memimpin, Ikhsan merasakan banyak pelajaran berharga yang tak hanya membentuk karakter, tetapi juga menjadi bekal di masa depan.
Menurutnya, kesempatan memimpin OSIS membuatnya lebih memahami arti tanggung jawab, disiplin, serta keberanian tampil di depan umum.
“Kesempatan untuk menjadi contoh suri teladan bagi semua siswa membuat saya mengerti bagaimana cara membagi waktu. Belajar berbicara di depan umum menjadi pengalaman yang sangat bagus, karena tidak semua orang punya kesempatan itu. Menjadi Ketua OSIS memberi saya banyak ruang untuk tampil, melatih percaya diri, sekaligus berpikir kritis dalam mengambil keputusan,” ungkap Ikhsan.
Meski diakui tidak mudah, ia tetap berusaha menjalani setiap tantangan dengan prinsip seorang pemimpin. “Kadang jiwa muda membuat kita mudah terlena, apalagi melihat teman-teman bebas menikmati masa remajanya. Tapi seorang pemimpin harus mampu menahan diri dan menjadi contoh yang baik. Jangan sampai terbawa pergaulan bebas, justru kita harus jadi teladan,” tegasnya.
Dukungan dari Banyak Pihak
Ikhsan juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya selama menjabat.
“Tentu banyak, terutama orang tua yang selalu mendoakan dan merestui. Kepala sekolah, guru-guru, serta staf sekolah juga selalu mendukung setiap program kami. Tidak kalah penting, teman-teman yang selalu mendampingi dan menjadi penyemangat dalam setiap langkah saya,” ujarnya penuh rasa syukur.
Momen Paling Berkesan
Saat ditanya mengenai pengalaman terbaik selama kepemimpinannya, Ikhsan mengaku momen SPMB pra-PLS dan MPLS menjadi kenangan yang tak terlupakan.
“Momen yang paling berkesan tentu saat SPMB pra-PLS dan MPLS. Di sana semua kebersamaan dan keseruan terasa. Semua pengurus OSIS dan siswa ikut terlibat, sehingga kegiatan itu berjalan lancar sekaligus menyenangkan. Itu pengalaman terbaik selama saya memimpin,” kenangnya.
Menatap Regenerasi
Kini, menjelang lengser, Muhammad Ikhsan berharap pemimpin berikutnya bisa melanjutkan perjuangan dengan lebih baik.
“Menjadi pemimpin di kalangan pelajar adalah bekal penting untuk masa depan. Saya percaya generasi berikutnya mampu membawa OSIS semakin maju dan tetap menjadi wadah kreativitas serta solidaritas pelajar,” tutupnya.
