KONSEL – Warga Desa Wawonggura Kecamatan Palangga Kabupaten Konawe Selatan saat ini sangat membutuhkan perhatian Pemerintah,sebab mereka mengalami kendala karena sulitnya Akses jalan saat menuju ke rumahnya, mengingat di lokasi rumah tersebut hampir tidak ada akses jalan, sehingga mau tidak mau tembok pembatas Puskesmas palangga menjadi salah satu Alternatif jalan yang harus di lewati agar bisa menuju ke rumah warga tersebut, baik hendak keluar maupun akan masuk menuju ke rumah.
Hal itu ternyata, sudah berlangsung kurang lebih selama lima tahun lamanya, akses jalan yang digunakan hanya dengan memanjat pagar tembok Puskesmas.
Tidak adanya Akses jalan lain, warga yang bermukim di belakang Puskesmas Palangga Desa Wawonggura harus rela melewati Pagar Tembok agar bisa sampai kerumah baik hendak keluar maupun masuk.
Ironisnya, sudah hampir lima tahun lamanya, sampai saat ini belum juga ada perhatian baik dari pemerintah desa setempat maupun Pemerintah Kabupaten, Padahal Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan saat ini Gencar – gencarnya menyuarakan Desa Maju Konsel Hebat.
Sementara disisi lain ada segilintir masyarakat yang hampir berteriak mengiginkan peran pemerintah hadir memberikan solusi bagi Masyarakatnya, ketika Masyarakat mengalami kendala di lingkunganya tersebut.
Setidaknya Pemerintah bisa hadir untuk melihat dan mendengar jerita Masyarakat yang mengaharapkan solusi dari ketidak tahuan mereka sebagai masyarakat awam.
Saat ini masyarakat yang dimaksud sangat membutuhkan Perhatian dari Pemerintah. agar bisa hadir memberikan solusi sehingga ada akses jalan menuju kerumah mereka dan tidak lagi harus memanjat tembok pagar Puskesmas sebagai alternatif jalan yang bisa di gunakan untuk sampai ke rumah.
Rusman warga Desa Wawonggura Kecamatan Palangga. salah satu warga pemilik rumah yang berada di belakang Puskesmas Palangga,berharap agar ada perhatian baik dari pemerintah Desa maupun Pemerintah Kabupaten.
” saya berharap kepada Kepala Desa atau tidak Pemerintah Kabupaten bisa hadir memberikan solusi ke kami sehingga ada Akses jalan yang dibuatkan untuk kami” Harapnya. Minggu (23/04/23)
Selain itu,kata Rusman sebelumnya pernah berencana meminta ijin ke Kepala Puskesmas (Kapus) Palangga, untuk membobol tembok pagar tersebut agar ada akses jalan, namun niat tersebut tak kunjung ke sampaian sebab dirinya terkendala akses untuk komunikasi, belum lagi dirinya menyadari setelah di berikan ijin untuk melewati pagar tersebut meskipun harus memanjat, dia ragu takan di ijinkan untuk membuka pagar itu agar akses jalan menjadi rata ( tidak memanjat lagi).
Olehnya itu dia berharap melalui media keluh kesahnya ini sebagai masyarakat kecil bisa sampai ke telinga Pemerintah Kabupaten Konawe Selatan,”katanya.
” sebagai Masyarakat Kecil mungkin orang seperti kami akan sulit bertemu langsung untuk menyampaikan keluhan dengan para pejabat, tapi melalui media kami berharap suara suara kecil kami sebagai masyarakat kecil bisa di dengar oleh pemerintah,”Harapnya.
(Hendra Konsel Mengabarkan)