Fakc Polut Wujudkan Takalar Layak Anak, Melalui Gerakan Literasi

95

SULSELBERITA.COM. Takalar – Forum Anak Kecamatan Polut menggelar Lapak Baca dan Kelas Inspirasi. Pembukaan di gelar di Aula Kantor Desa Parangpunganta Kecamatan Polomgbangkeng Utara (26-02-2023).

Camat Polomgbangkeng utara, Ardiyanto Rajab mengapresiasi program lapak baca dan kelas inspirasi yang diadakan Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng Utara.

Advertisement

Kehadiran lapak baca dan kelas inspirasi merupakan gagasan dari pengurus Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng Utara (FAKC Polut) karena rendahnya minat dan kebiasaan membaca di Kabupaten Takalar khususnya Kecamatan Polomgbangkeng Utara.

“Apresiasi atas terobosan Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng utara dengan hadirkan kegiatan lapak baca dan kelas inspirasi, sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk membangkitkan minat baca,” ungkapnya.

Dengan adanya lapak baca dan kelas inspirasi, Muhammad Nur Rasul selaku ketua umum forum anak Kecamatan Polomgbangkeng utara mengajak masyarakat Kabupaten Takalar untuk tingkatkan budaya literasi.

“Mari tingkatkan budaya literasi di Kecamatan Polomgbangkeng utara melalui gerakan lapak baca ini kami harap program ini dapat menjadi pelopor perubahan untuk Kabupaten Takalar, dari Polut untuk Takalar, dari Takalar untuk Sulawesi Selatan dan dari Sulawesi Selatan untuk dunia, wujudkan polut layak anak” harapnya.

Sementara itu, Ketua Penggiat Literasi Kabupaten Takalar, Abdul Jalil Mattewakkang menyampaikan bahwa gerakan literasi itu butuh kolaborasi. Forum Anak Kecamatan Polut hari ini telah menunjukkan sebuah gerakan kolaboratif untuk mengajak masyarakat gemar membaca buku. Pelibatan anak muda dalam gerakan membaca akan sangat membantu, karena mereka punya banyak ide dan gagasan yang kreatif, terangnya.

Selain itu, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kerasipan Kabupaten Takalar, Zainuddin Detol Menyampaikan “Kami apresiasi inisiatif forum anak Kecamatan Polut ini. Gerakan literasi mesti dan wajib melibatkan anak-anak dan pemuda. Merekalah yang menjadi ujung tombak dalam mengajak masyarakat untuk gemar membaca,” pungkasnya. AJM/RedTT.

 

Reporter : Devisi Humas Dan Kreatif

*Fakc Polut Wujudkan Takalar Layak Anak, Melalui Gerakan Literasi*

Forum Anak Kecamatan Polut menggelar Lapak Baca dan Kelas Inspirasi. Pembukaan di gelar di Aula Kantor Desa Parangpunganta Kecamatan Polomgbangkeng Utara (26-02-2023).

Camat Polomgbangkeng utara, Ardiyanto Rajab mengapresiasi program lapak baca dan kelas inspirasi yang diadakan Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng Utara.

Kehadiran lapak baca dan kelas inspirasi merupakan gagasan dari pengurus Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng Utara (FAKC Polut) karena rendahnya minat dan kebiasaan membaca di Kabupaten Takalar khususnya Kecamatan Polomgbangkeng Utara.
“Apresiasi atas terobosan Forum Anak Kecamatan Polomgbangkeng utara dengan hadirkan kegiatan lapak baca dan kelas inspirasi, sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk membangkitkan minat baca,” ungkapnya.

Dengan adanya lapak baca dan kelas inspirasi, Muhammad Nur Rasul selaku ketua umum forum anak Kecamatan Polomgbangkeng utara mengajak masyarakat Kabupaten Takalar untuk tingkatkan budaya literasi.

“Mari tingkatkan budaya literasi di Kecamatan Polomgbangkeng utara melalui gerakan lapak baca ini kami harap program ini dapat menjadi pelopor perubahan untuk Kabupaten Takalar, dari Polut untuk Takalar, dari Takalar untuk Sulawesi Selatan dan dari Sulawesi Selatan untuk dunia, wujudkan polut layak anak” harapnya.

Sementara itu, Ketua Penggiat Literasi Kabupaten Takalar, Abdul Jalil Mattewakkang menyampaikan bahwa gerakan literasi itu butuh kolaborasi. Forum Anak Kecamatan Polut hari ini telah menunjukkan sebuah gerakan kolaboratif untuk mengajak masyarakat gemar membaca buku. Pelibatan anak muda dalam gerakan membaca akan sangat membantu, karena mereka punya banyak ide dan gagasan yang kreatif, terangnya.

Selain itu, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Kerasipan Kabupaten Takalar, Zainuddin Detol Menyampaikan “Kami apresiasi inisiatif forum anak Kecamatan Polut ini. Gerakan literasi mesti dan wajib melibatkan anak-anak dan pemuda. Merekalah yang menjadi ujung tombak dalam mengajak masyarakat untuk gemar membaca,” pungkasnya. AJM/RedTT.

Reporter : Devisi Humas Dan Kreatif