Kunjangan Kerja Bupati Wajo di Desa Ujung Pero

46

 

SULSELBERITA.COM.WAJO- Penanam dan membagikan 10.000 bibit pohon Desa Ujung Pero, Kecamatan Sabbangparu, Jumat (23/7/2021) sore.

Advertisement

Dihadiri oleh bapak bupati Wajo, Amran Mahmud bersama Kodim 1406/ Wajo dan Polres Wajo

Bupati Wajo, Amran Mahmud bersama Kodim 1406/ Wajo dan Polres Wajo kembali menanam dan membagikan 10.000 bibit pohon Desa Ujung Pero, Kecamatan Sabbangparu, Jumat (23/7/2021) sore.

Sebelumnya Bupati Wajo, Amran Mahmud menanam 1.000 pohon lebih di Desa Mattirowalie, Kecamatan Maniangpajo, pada Rabu (21/7/2021) lalu.

Kini, Amran Mahmud bersama Kodim 1406/ Wajo dan Polres Wajo kembali menanam dan membagikan 10.000 bibit pohon Desa Ujung Pero, Kecamatan Sabbangparu, Jumat (23/7/2021) sore.

Amran Mahmud menyebutkan, selain menyikapi isu pemanasan global, penanaman sejuta pohon itu juga merupakan bagian dari program Pemkab Wajo tang menggalakkan pengembangan kawasan pertanian terpadu.

“Pemkab Wajo kini tengah gencar menggalakkan pengembangan kawasan pertanian terpadu. Salah satunya melalui penanaman pohon untuk menghijaukan Bumi Lamaddukelleng,” katanya.

Mendukung program itu, Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kabupaten Wajo menyiapkan 10.000 bibit tanaman produktif.

Seluruhnya akan diserahkan kepada desa-desa yang memiliki program pengembangan kawasan pertanian terpadu.

“Penyediaan bibit tanaman ini merupakan bagian dari upaya mendukung program pengembangan kawasan pertanian terpadu yang sedang digalakkan oleh Pemkab Wajo,” katanya.

Program pengembangan kawasan pertanian terpadu, sambung Amran Mahmud, merupakan bagian dari upaya untuk melestarikan lingkungan dan menjaga keseimbangan alam.

“Lingkungan atau lahan yang kritis kita hijaukan kembali dengan menanam tanaman yang produktif,” katanya.

“Dan yang terpenting kita bisa menghasilkan pangan sehat,” katanya.

Pengadaan bibit tanaman itu merupakan hasil MoU Pemkab Wajo dengan Balai Perbenihan Tanaman Hutan (BPTH) Wilayah II Makassar.(AP)

 

 

Kabupaten Wajo mendapatkan bantuan bibit sebanyak 150.000 pohon berupa ketapang kencana, cempedak, durian, langsat, dan nangka.